Jakarta (ANTARA News) - Jenderal Polisi Tito Karnavian telah beberapa hari memimpin Kepolisian Indonesia dan kursi kepemimpinan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme yang semula dia pimpin harus diisi. Komisaris Jenderal Polisi Suhardi Alius akan mengisi kursi kepala BPNT itu.


Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Pandjaitan, di Jakarta, Selasa, pelantikan seniornya Karnavian itu sekitar pukul 09.30 WIB Rabu.

Menurut Pandjaitan, nama Alius diajukan Karnavian sebagai calon tunggal. "Itu mungkin yang terbaik oleh Kepolisian Indonesia," kata Pandjaitan.

Dia menjelaskan, Presiden Joko Widodo telah setuju Alius menjadi kepala BNPT. Alius sampai berita ini diluncurkan adalah sekretaris utama Lembaga Ketahanan Nasional sejak Januari 2015, setelah sebelumnya adalah kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian Indonesia menggantikan Jenderal Polisi Sutarman.



Sampai pelantikan Alius itu dilaksanakan, Karnavian menyandang jabatan ganda: kepala Kepolisian Indonesia dan kepala BNPT.