Paris (ANTARA News) - Final Piala Eropa 2016 diwarnai dengan langkah polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang inin masuk ke "fan zone" di kaki Menara eiffel tempat nonton bareng pertandingan.




Gas air mata itu dilepaskan polisi agar tidak terjadi penumpukan massa.




Di "fan zone" tersedia layar-layar besar dan panitia menutup pintu-pintu masuk ketika pengunjung sudah mencapai daya tampung maksimum 90 ribu orang pada sekitar jam 19 waktu setempat.




Saat babak kedua pertandingan, polisi menggunakan meriam air untuk mencegah massa masuk ke fan zone.




Sepeda-sepeda motor petugas pemadam dan satu mobil dibakar massa di luar fan zone.




"Api sudah dapat diatasi," kata sumber kepolisian seperti dikutip Reuters.




Polisi meminta pengemudi menjauhi kawasan Menara Eiffel dan Trocadero karena beberapa orang telah memblokir jalan dan mencegat kendaraan.