Jumlah kendaraan saat Lebaran Jakarta-Cikampek 109.140 unit
7 Juli 2016 19:13 WIB
Arus Mudik Tol Jakarta-Cikampek Sejumlah pengendara memperlambat laju kendaraan di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek kilometer 16, Bekasi Timur, Jawa Barat, Jumat (1/7/2016) dini hari. Pada H-5 Lebaran di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Bekasi Barat hingga Cikarang Barat terjadi peningkatan kendaraan sebesar 22 persen. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto) ()
Bekasi (ANTARA News) - PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek mencatat adanya kenaikan volume kendaraan di ruas tol setempat pada hari H Lebaran 2016 atau Rabu (6/7) bila dibandingkan situasi serupa pada 2015.
"Pada 2016 volume kendaraan hari H Lebaran di GT Cikarang Utama mencapai total 109.140 unit," kata Humas Jasa Marga Jakarta - Cikampek Iwan Abrianto di Bekasi, Jabar, Kamis.
Menurutnya, jumlah itu lebih banyak dibanding situasi sama pada 2015 yang pada saat itu tercatat mencapai 98.939 unit.
Dikatakan Iwan, jumlah kendaraan pada hari H Lebaran 2016 mengalami lonjakan dari prediksi awal sebanyak 96 ribu unit kendaraan.
"Pada shift 1 tercatat sebanyak 37.288 unit, shift 2 sebanyak 39.373 unit, shift 3 adalah 32.479 unit," katanya.
Dikatakan Iwan, mayoritas pengendara merupakan masyarakat yang tengah melakukan kegiatan silaturahmi jarak dekat dengan tujuan Jabodetabek.
"Lalin terpadat yang mengarah ke Jakarta dan sekitarnya," katanya.
Iwan menambahkan, lalu lintas kendaraan pada Kamis (7/7) masih relatif padat namun berjalan lancar berkat sejumlah rekayasa lalu lintas yang diberlakukan petugas.
"Salah satu rekayasa lalin yang kita berlakukan ada di tempat istirahat KM 19 dan KM 33 dengan cara buka tutup arus," katanya.
Dikatakan Iwan, pengendara yang melakukan perjalanan Kamis (7/7) mayoritas mengarah ke sejumlah tempat wisata, seperti Puncak dan Jakarta.
"Pada 2016 volume kendaraan hari H Lebaran di GT Cikarang Utama mencapai total 109.140 unit," kata Humas Jasa Marga Jakarta - Cikampek Iwan Abrianto di Bekasi, Jabar, Kamis.
Menurutnya, jumlah itu lebih banyak dibanding situasi sama pada 2015 yang pada saat itu tercatat mencapai 98.939 unit.
Dikatakan Iwan, jumlah kendaraan pada hari H Lebaran 2016 mengalami lonjakan dari prediksi awal sebanyak 96 ribu unit kendaraan.
"Pada shift 1 tercatat sebanyak 37.288 unit, shift 2 sebanyak 39.373 unit, shift 3 adalah 32.479 unit," katanya.
Dikatakan Iwan, mayoritas pengendara merupakan masyarakat yang tengah melakukan kegiatan silaturahmi jarak dekat dengan tujuan Jabodetabek.
"Lalin terpadat yang mengarah ke Jakarta dan sekitarnya," katanya.
Iwan menambahkan, lalu lintas kendaraan pada Kamis (7/7) masih relatif padat namun berjalan lancar berkat sejumlah rekayasa lalu lintas yang diberlakukan petugas.
"Salah satu rekayasa lalin yang kita berlakukan ada di tempat istirahat KM 19 dan KM 33 dengan cara buka tutup arus," katanya.
Dikatakan Iwan, pengendara yang melakukan perjalanan Kamis (7/7) mayoritas mengarah ke sejumlah tempat wisata, seperti Puncak dan Jakarta.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
Tags: