Italia selamatkan 4.500 migran dalam satu hari
6 Juli 2016 19:52 WIB
Dokumentasi penyelamat berdiri di dekat jenazah imigran yang tenggelam di sebuah pantai di desa Sampieri, Sisilia, Italia, Senin (30/9). Setidaknya 13 orang yang tiba menggunakan perahu migran tenggelam di dekat pantai di dekat Ragusa, Italia, yang tampaknya setelah berusaha untuk menepi dari kapal mereka yang karam, kata pihak Italia Senin kemarin. Pihak berwenang mengatakan perahu tersebut membawa sekitar 250 orang namun tidak ada keterangan mengenai asal mereka. (REUTERS/Gianni Mania)
Roma (ANTARA News) - Sekitar 4.500 migran diselamatkan dari perahu-perahu karet dan satu kapal kayu di Laut Mediterania, Selasa, kata badan penjagaan pantai Italia.
Pada 2016 ini, sudah lebih dari 67.000 migran tiba di Italia melalui laut, kata Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) sebelum Penjaga Pantai Italia melaporkan telah melakukan penyelamatan terbaru.
Jumlah kedatangan itu menurun dibandingkan dengan periode yang sama pada 2015 namun jumlah migran yang meninggal karena menjalani rute penuh bahaya seperti itu telah melonjak.
Sepuluh perempuan dilaporkan tewas di dasar sebuah perahu karet pekan lalu.
Penjaga pantai melaporkan telah mengkoordinasikan lebih dari 30 operasi penyelamatan, yang dilakukan menggunakan kapal miliknya, Diciotti, juga sejumlah kapal Angkatan Laut Italia serta kapal-kapal yang menjalankan tugas untuk Badan Pengawas Perbatasan Uni Eropa, Frontex, dan berbagai organisasi kemanusiaan.
Sebagian besar perahu, yang mengangkut para migran untuk menyeberangi Mediterania tahun ini, berangkat dari Libya dan Mesir, demikian menurut IOM.
Pada 2016 ini, sudah lebih dari 67.000 migran tiba di Italia melalui laut, kata Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) sebelum Penjaga Pantai Italia melaporkan telah melakukan penyelamatan terbaru.
Jumlah kedatangan itu menurun dibandingkan dengan periode yang sama pada 2015 namun jumlah migran yang meninggal karena menjalani rute penuh bahaya seperti itu telah melonjak.
Sepuluh perempuan dilaporkan tewas di dasar sebuah perahu karet pekan lalu.
Penjaga pantai melaporkan telah mengkoordinasikan lebih dari 30 operasi penyelamatan, yang dilakukan menggunakan kapal miliknya, Diciotti, juga sejumlah kapal Angkatan Laut Italia serta kapal-kapal yang menjalankan tugas untuk Badan Pengawas Perbatasan Uni Eropa, Frontex, dan berbagai organisasi kemanusiaan.
Sebagian besar perahu, yang mengangkut para migran untuk menyeberangi Mediterania tahun ini, berangkat dari Libya dan Mesir, demikian menurut IOM.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
Tags: