Kupang, NTT (ANTARA News) - Kepala Polda NTT, Brigadir Jenderal Polisi E Widyo Sunaryo, mengatakan, perayaan Idul Fitri 1437 Hijriah secara keseluruhan di provinsi berbasis kepulauan itu berjalan kondusif.

"Tidak ada gangguan sama sekali di Kota Kupang, secara umum untuk seluruh wilayah NTT mulai dari malam takbiran hingga perayaan shalat Ied yang digelar di seluruh NTT," katanya, kepada wartawan di Kupang, Rabu.

Menurut dia kondisi yang kondusif itu berkat masyarakat di wilayah NTT mengerti betul arti dari toleransi antarumat beragama.

"Untuk takbiran semalam saja, saya dapat informasi pemuda lintas agama, mulai dari pemuda Katolik, Kristen dan Hindu bersama-sama membantu pihak keamanan menjaga keamanan jalannya malam takbiran hingga shalat ied," ujarnya.

Situasi toleransi itu menurutnya harus tetap dijaga sehingga kerukunan umat beragama itu tetap terjalin di provinsi yang mayoritas didominasi umat Kristen itu.

Komandan Korem 161/Wirasakti, Brigadir Jenderal TNI Heri Wiranto, saat mengelar membuka rumah untuk kerabat (open house) mengakui NTT layak dan pantas mendapatkan penghargaan sebagai provinsi yang penuh dengan toleransi antarumat beragamanya.

"Dua kali saya merayakan Idul Fitri di NTT. Dan dua kali pula saya merasakan bagaimana toleransi umat beragama berjalan sangat baik di wilayah ini," ujarnya.