Jumlah pemudik Stasiun Senen dan Gambir naik lima persen
1 Juli 2016 18:55 WIB
Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik Kereta Api Calon penumpang bersiap menaiki kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (13/6/2016). PT Kereta Api Indonesia menyiapkan 1600 perjalanan kereta api mudik dimana jumlah tersebut sudah termasuk kereta tambahan yaitu 38 kereta yang dibagi dalam sejumlah rute pemberangkatan dan tujuan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada mudik lebaran 2016. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja) ()
Jakarta (ANTARA News) - Senior Manajer Humas PT KAI Daops I Jakarta Bambang S. Prayitno memperkirakan jumlah penumpang pada mudik Lebaran 2016 di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen naik sebesar lima persen dari tahun sebelumnya.
"Jumlah penumpang pada masa mudik Lebaran 2016 diprediksi mengalami kenaikan lima persen dibanding tahun 2015," kata Bambang S. Prayitno, di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat.
Ia merinci jumlah volume penumpang dalam arus mudik Lebaran 2015 yakni 1.519.487 penumpang. Sementara jumlah penumpang pada mudik Lebaran 2016 diprediksi mencapai 1.598.000 penumpang.
Ia mengatakan pada masa mudik Lebaran tahun ini, Daops I menyiapkan sebanyak 52 kereta api reguler, 14 kereta api tambahan dan tujuh kereta api fakultatif.
Untuk volume keberangkatan pada Jumat atau H-5 di Stasiun Pasar Senen hingga pukul 13.00 WIB mencapai 12.293 penumpang. Sementara total volume keberangkatan di Stasiun Pasar Senen pada Kamis (30/6) atau H-6 mencapai 23.257 penumpang.
Sejak Kamis (30/6), Bambang menyebut di Stasiun Pasar Senen ada enam kereta tambahan yang diberangkatkan setiap harinya untuk menambah kapasitas volume pemudik. Enam kereta tambahan itu yakni dengan tujuan Kutoarjo (dua kereta), Semarang Poncol (satu kereta), Surabaya Pasar Turi (satu kereta), Malang (satu kereta) dan Madiun (satu kereta).
"Dari enam kereta api tambahan, jurusan Kutoarjo mendapat dua kereta. Ini karena peminat jurusan tersebut cukup banyak diantara jurusan lainnya," katanya.
"Jumlah penumpang pada masa mudik Lebaran 2016 diprediksi mengalami kenaikan lima persen dibanding tahun 2015," kata Bambang S. Prayitno, di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat.
Ia merinci jumlah volume penumpang dalam arus mudik Lebaran 2015 yakni 1.519.487 penumpang. Sementara jumlah penumpang pada mudik Lebaran 2016 diprediksi mencapai 1.598.000 penumpang.
Ia mengatakan pada masa mudik Lebaran tahun ini, Daops I menyiapkan sebanyak 52 kereta api reguler, 14 kereta api tambahan dan tujuh kereta api fakultatif.
Untuk volume keberangkatan pada Jumat atau H-5 di Stasiun Pasar Senen hingga pukul 13.00 WIB mencapai 12.293 penumpang. Sementara total volume keberangkatan di Stasiun Pasar Senen pada Kamis (30/6) atau H-6 mencapai 23.257 penumpang.
Sejak Kamis (30/6), Bambang menyebut di Stasiun Pasar Senen ada enam kereta tambahan yang diberangkatkan setiap harinya untuk menambah kapasitas volume pemudik. Enam kereta tambahan itu yakni dengan tujuan Kutoarjo (dua kereta), Semarang Poncol (satu kereta), Surabaya Pasar Turi (satu kereta), Malang (satu kereta) dan Madiun (satu kereta).
"Dari enam kereta api tambahan, jurusan Kutoarjo mendapat dua kereta. Ini karena peminat jurusan tersebut cukup banyak diantara jurusan lainnya," katanya.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
Tags: