Jakarta (ANTARA News) - PT KAI Persero Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta menambah fasilitas di stasiun untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang akan melaksanakan tradisi mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 6-7 Juli 2016.

Penambahan fasilitas yang disediakan antara lain mencakup mesin cetak tiket mandiri (CTM) dan posko kesehatan.

"Mesin CTM sudah kita tambah dari yang tadinya 26 unit sekarang jadi 30 unit tersebar di stasiun Gambir, Pasar Senen, Jakarta Kota, Jatinegara, Bekasi, dan Bogor," kata Senior Manager Humas PT KAI Persero Daop 1 Jakarta Bambang S Prayitno saat ditemui di Stasiun Besar Gambir, Jumat.

Khusus untuk stasiun Gambir dan Pasar Senen yang semula memiliki masing-masing 8 dan 7 CTM, jumlahnya telah ditambah menjadi masing-masing 12 CTM.

Sementara untuk pos kesehatan telah disediakan di setiap stasiun mulai dari stasiun Merak, Sukabumi, hingga Cikampek.

"Namun, pos kesehatan yang jam operasionalnya sampai 24 jam hanya di stasiun-stasiun khusus yakni Gambir, Pasar Senen, Jatinegara, Jakarta Kota, dan Cikampek," ujar Bambang.

Daop 1 Jakarta memprediksi jumlah pemudik pada masa angkutan Lebaran 2016 meningkat 5 persen hingga sebanyak 1.598.000 penumpang dibandingkan pada 2015 sebanyak 1.519.487 penumpang.

Untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang, Daop 1 Jakarta telah menyiapkan 52 KA reguler, 14 KA tambahan, dan 7 KA fakultatif yang bisa dijalankan sewaktu-waktu selama masa posko angkutan Lebaran 26 Juli-17 Juli 2016.

"Selama masa angkutan Lebaran ada 73 perjalanan KA dengan jumlah 37.948 tempat duduk yang tersedia setiap harinya," kata Bambang.

Ia mengatakan tiket perjalanan KA untuk tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur telah habis terjual, sedangkan untuk tujuan Jawa Barat seperti Cirebon, Tegal, dan Bandung masih 65 persen tersedia.