Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR, Zulkifli Hasan, berharap Komisaris Jenderal Polisi Tito Karnavian dapat memperbaiki institusi Kepolisian Indonesia di tengah kondisi bangsa yang sedang dilanda darurat narkoba, pornografi, teroris, dan korupsi.


Cukup banyak oknum polisi yang seharusnya menjadi hamba hukum dipecat dari dinas karena terbukti terlibat narkoba dan bisnis haram lain. Belum lagi hubungan antar lembaga penegak hukum, di antaranya dengan KPK dan Kejaksaan Agung, yang harus dipadukan.

Dia juga berpesan agar Karnavian dapat mengemban tugasnya dengan baik selama menjabat menjadi kepala Kepolisian Indonesia menggantikan seniornya, Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

"Saya ucapkan selamat. Semoga bisa mengemban amanah dan sukses memimpin Kepolisian Republik Indonesia," kata Hasan.

Komisi III DPR secara mufakat dan aklamasi menyetujui Karnavian sebagai kepala Kepolisian Indonesia setelah masing-masing fraksi memberikan pandangan dan persetujuannya.

Anggota Komisi III dari Fraksi Golkar, Adies Kadir, memberikan persetujuan namun berpesan agar kejahatan luar biasa seperti korupsi, narkoba, dan terorisme dijadikan perhatian serius.

Selain itu, dia juga meminta Karnavian memperhatikan hubungan antarlembaga dan koordinasi penegak hukum sehingga program prioritas yang direncanakan bisa tercapai.