Jakarta (ANTARA News) - Hujan lebat masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia hingga tiga hari ke depan sampai 25 Juni 2016.

"Wilayah yang berpotensi hujan lebat adalah Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Papua bagian utara," kata Kabag Humas BMKG Hary T Djatmiko dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Hal ini disebabkan karena adanya daerah tekanan rendah di Samudera Hindia sebelah barat daya Lampung dan di Samudera Pasifik sebelah utara Maluku Utara. Konvergensi terbentuk di perairan utara Malut dan Sulawesi bagian tengah.

Kelembaban udara yang tinggi hampir di seluruh wilayah Indonesia kecuali di Jawa bagian timur, Bali, dan Nusa Tenggara. Kondisi ini mendukung proses pertumbuhan awan hujan.

Hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang atau puting beliung berpotensi terjadi di Maluku dan Papua Barat.

Sejak sepekan terakhir, hujan lebat terjadi di sejumlah daerah di Tanah Air yang menyebabkan banjir dan tanah longsor.

Untuk itu masyarakat diimbau agar meningkatkan kewaspadaan pada potensi bencana yang dapat ditimbulkan, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, genangan dan pohon tumbang.