Tentara Israel tembak warga Palestina di Tepi Barat
21 Juni 2016 13:21 WIB
Ilustrasi - Polisi Israel berjaga di sebelah jenazah tiga warga Palestina yang ditembak mati oleh mereka, setelah melakukan serangan penusukan dan penembakan menurut pengakuan polisi di depan gerbang Damaskus menuju kota tua Yerusalem, Rabu (3/2/2016). (REUTERS/Ammar Awad)
Ramallah (ANTARA News) - Tentara Israel menembak mati seorang warga Palestina dan melukai dua lainnya di dekat desa Beit Ur di Tepi Barat pada Selasa pagi, kata pejabat keamanan Palestina kepada AFP.
Mereka menyebut korban tewas bernama Mahmoud Badran (20) dan mengungkapkan bahwa para pejabat Israel mengatakan bahwa tentara menembak ketiganya karena melempar batu ke arah pengguna jalan di jalan raya Israel.
Militer mengatakan sedang menyelidiki insiden itu tapi media Israel melansir bahwa beberapa kendaraan rusak dan dua pengemudi mengalami luka ringan akibat pecahan kaca jendela saat ketiga warga Palestina melempari botol dan batu kepada para pengguna jalan di jalan raya 443.
Jalan menuju ke Tel Aviv dari Yerusalem itu melintasi wilayah pendudukan Tepi Barat sepanjang beberapa kilometer.
Sejak Oktober kekerasan di wilayah Israel dan Palestina sudah menewaskan sedikitnya 209 warga Palestina, 32 warga Israel, dua warga Amerika, satu warga Eritrea dan satu warga Sudan.
Mereka menyebut korban tewas bernama Mahmoud Badran (20) dan mengungkapkan bahwa para pejabat Israel mengatakan bahwa tentara menembak ketiganya karena melempar batu ke arah pengguna jalan di jalan raya Israel.
Militer mengatakan sedang menyelidiki insiden itu tapi media Israel melansir bahwa beberapa kendaraan rusak dan dua pengemudi mengalami luka ringan akibat pecahan kaca jendela saat ketiga warga Palestina melempari botol dan batu kepada para pengguna jalan di jalan raya 443.
Jalan menuju ke Tel Aviv dari Yerusalem itu melintasi wilayah pendudukan Tepi Barat sepanjang beberapa kilometer.
Sejak Oktober kekerasan di wilayah Israel dan Palestina sudah menewaskan sedikitnya 209 warga Palestina, 32 warga Israel, dua warga Amerika, satu warga Eritrea dan satu warga Sudan.
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
Tags: