Harga daging sapi di Kupang tidak bisa Rp80.000/kg
19 Juni 2016 11:30 WIB
Dokumentasi seorang pedagang menimbang potongan daging sapi di Pasar Tradisional Surabaya, Jawa Timur, Senin (8/2). Keinginan Presiden Jokowi agar harga daging sapi di kisaran Rp80.000/kilogram pada Ramadhan dan Lebaran kali ini terus diusahakan. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Kupang, NTT (ANTARA News) - Hingga dua pekan menjelang Lebaran 2016 ini, harga daging sapi di sejumlah pasar di Kota Kupang tidak bisa di kisaran Rp80.000/kg melainkan masih berkisar Rp90.000-Rp95.000 per kilogram, kata seorang pedagang.
"Pemerintah memang mengharapkan kami untuk menjual dengan harga Rp80.000 per kilogram. Tetapi kami tidak bisa, karena harga distributor saja mulai dari Rp75.000 sampai Rp85.000 per kilogram, tentu kami rugi kalau menjualnya dengan harga yang diminta pemerintah," kata Alfred, pedagang daging sapi itu, di Pasar Oeba, Kupang, Minggu.
"Biasanya memang menjelang hari raya harga daging sapi memang naik. Jangankan pasar di sini, sejumlah pasar di kota Kupang juga sama harga daging sapinya," ujarnya.
Untuk menurunkan harga daging sapi di pasaran, Bulog Divre NTT telah menggelar operasi pasar daging sapi sejak sepekan yang lalu dengan mematok harga daging sapi mencapai Rp80.000 per kilogram seperti yang diharapkan Presiden Joko Widodo.
Selain daging sapi isi yang dijual dengan harga Rp80.000 per kilogram, BUMN itu juga menjual daging sapi has dalam dengan harga Rp100.000 per kilogram dan daging tetelan yang dipatok dengan harga Rp45.000 per kilogram.
"Pemerintah memang mengharapkan kami untuk menjual dengan harga Rp80.000 per kilogram. Tetapi kami tidak bisa, karena harga distributor saja mulai dari Rp75.000 sampai Rp85.000 per kilogram, tentu kami rugi kalau menjualnya dengan harga yang diminta pemerintah," kata Alfred, pedagang daging sapi itu, di Pasar Oeba, Kupang, Minggu.
"Biasanya memang menjelang hari raya harga daging sapi memang naik. Jangankan pasar di sini, sejumlah pasar di kota Kupang juga sama harga daging sapinya," ujarnya.
Untuk menurunkan harga daging sapi di pasaran, Bulog Divre NTT telah menggelar operasi pasar daging sapi sejak sepekan yang lalu dengan mematok harga daging sapi mencapai Rp80.000 per kilogram seperti yang diharapkan Presiden Joko Widodo.
Selain daging sapi isi yang dijual dengan harga Rp80.000 per kilogram, BUMN itu juga menjual daging sapi has dalam dengan harga Rp100.000 per kilogram dan daging tetelan yang dipatok dengan harga Rp45.000 per kilogram.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
Tags: