Euro 2016 - Bagi Islandia hasil imbang lawan Hungaria serasa kalah
19 Juni 2016 02:01 WIB
Gol bunuh diri bek tim nasional Islandia, Birkir Saevarsson, di menit-menit terakhir pertandingan memaksakan laga penyisihan Grup F Piala Eropa 2016 melawan Hongaria imbang 1-1 di Stadion Velodrome, Marseille, Prancis, Sabtu (18/6/2016). (AFP PHOTO / BERTRAND LANGLOIS)
Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional Islandia harus menelan hasil pahit setelah keunggulan mereka dihapuskan oleh sebuah gol bunuh diri hingga pertandingan penyisihan Grup F Piala Eropa 2016 kontra Hungaria berakhir imbang 1-1 di Stadion Velodrome, Marseille, Prancis, Minggu dini hari WIB.
Penyerang Islandia Kolbein Sigthorsson mengungkapkan kekecewaannya atas hasil itu dalam konferensi pers selepas laga usai dan menyebut hasil imbang itu lebih terasa seperti kekalahan.
"Kami menginginkan tiga poin hari ini dan kami hampir saja meraihnya. Bila saja Anda dapat melihat bagaimana raut kekecewaan para pemain di ruang ganti. Rasanya seperti kekalahan," kata Sigthorsson sebagaimana dilansir laman resmi UEFA.
Sigthorsson menilai timnya seharusnya bermain lebih tenang dan tidak terpaku untuk hanya bertahan, melainkan lebih kerap sekaligus lebih berani memainkan bola ke separuh lapangan lawan.
"Kami hanya beberapa menit jaraknya dari kemenangan, kami gagal menyelesaikan pertandingan lebih cepat. Kami banyak memenangkan bola-bola liar, namun seharusnya kami lebih dan lebih banyak mengendalikan bola," kata Sigthorsson.
Kekecewaan serupa juga disampaikan pemain senior Islandia, Gylfi Sigurdsson, yang tampil sebagai pemain pengganti pada menit 84 dan segera mengemban ban kapten.
"Ini kekecewaan besar. Kami hampir menggenggam tiga poin di tangan, namun kami kehilangan konsentrasi pada menit-menit terakhir walaupun pertahanan kami sangat rapat sejak awal pertandingan," kata pemain Swansea ini.
(baca juga: Gol bunuh diri Islandia buat Hungaria di ambang 16 besar)
Meski demikian, Sigurdsson tetap memuji pencapaian yang sudah diperlihatkan negaranya pada ajang sepak bola tertinggi antarnegara Eropa ini.
"Kami berada pada turnamen akbar dan bermain melawan tim-tim kuat. Bisa melangkah sejauh ini memperlihatkan sebaik apa kami," katanya.
Tambahan satu poin sementara menempatkan Islandia pada urutan kedua klasemen dengan dua poin, namun dalam beberapa jam bukan tak mungkin posisi mereka tergeser oleh pemenang laga Portugal menghadapi Austria di Stadion Parc des Princes, Paris.
Dengan meraih dua poin Islandia masih memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya jika meraih tiga poin penuh saat menghadapi Austria pada laga pamungkas Rabu pekan depan di Stade de France, Saint-Denis.
Penyerang Islandia Kolbein Sigthorsson mengungkapkan kekecewaannya atas hasil itu dalam konferensi pers selepas laga usai dan menyebut hasil imbang itu lebih terasa seperti kekalahan.
"Kami menginginkan tiga poin hari ini dan kami hampir saja meraihnya. Bila saja Anda dapat melihat bagaimana raut kekecewaan para pemain di ruang ganti. Rasanya seperti kekalahan," kata Sigthorsson sebagaimana dilansir laman resmi UEFA.
Sigthorsson menilai timnya seharusnya bermain lebih tenang dan tidak terpaku untuk hanya bertahan, melainkan lebih kerap sekaligus lebih berani memainkan bola ke separuh lapangan lawan.
"Kami hanya beberapa menit jaraknya dari kemenangan, kami gagal menyelesaikan pertandingan lebih cepat. Kami banyak memenangkan bola-bola liar, namun seharusnya kami lebih dan lebih banyak mengendalikan bola," kata Sigthorsson.
Kekecewaan serupa juga disampaikan pemain senior Islandia, Gylfi Sigurdsson, yang tampil sebagai pemain pengganti pada menit 84 dan segera mengemban ban kapten.
"Ini kekecewaan besar. Kami hampir menggenggam tiga poin di tangan, namun kami kehilangan konsentrasi pada menit-menit terakhir walaupun pertahanan kami sangat rapat sejak awal pertandingan," kata pemain Swansea ini.
(baca juga: Gol bunuh diri Islandia buat Hungaria di ambang 16 besar)
Meski demikian, Sigurdsson tetap memuji pencapaian yang sudah diperlihatkan negaranya pada ajang sepak bola tertinggi antarnegara Eropa ini.
"Kami berada pada turnamen akbar dan bermain melawan tim-tim kuat. Bisa melangkah sejauh ini memperlihatkan sebaik apa kami," katanya.
Tambahan satu poin sementara menempatkan Islandia pada urutan kedua klasemen dengan dua poin, namun dalam beberapa jam bukan tak mungkin posisi mereka tergeser oleh pemenang laga Portugal menghadapi Austria di Stadion Parc des Princes, Paris.
Dengan meraih dua poin Islandia masih memiliki peluang lolos ke babak selanjutnya jika meraih tiga poin penuh saat menghadapi Austria pada laga pamungkas Rabu pekan depan di Stade de France, Saint-Denis.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: