Jakarta (ANTARA News) - Joachim Loew akan memastikan satu tempat pada babak kedua Euro 2016 jika Jerman mengalahkan Polandia di Stade de France malam ini, namun pelatih Jerman itu mengakui Polandia adalah tim berbahaya yang terbiasa melancarkan serangan kilat nan maut.

Jerman yang bermain efisien dan meyakinkan saat menang 2-0 melawan Ukraina Minggu malam lalu, kini menghadapi si berbahaya Polandia yang mengalahkan Irlandia Utara pada laga pembukanya.

Jerman dengan kemampuan teknis dan perpindahan mulus antargelandang diperkirakan akan mendominasi penguasaan bola, sedangkan Polandia yang diperkuat duet penyerang terbaik pada turnamen ini --Robert Lewandowski dan Arkadiusz Milik-- akan belajar dari kemampuan Ukraina menciptakan banyak peluang saat melawan Jerman.

"Mereka memiliki tim yang fokus pada pola transisi yang sangat cepat. Mereka lebih baik dibandingkan dengan skuad Ukraina karena mereka memiliki pemain-pemain yang lebih baik untuk itu. Mereka adalah salah satu tim dengan serangan balik paling kuat yang saya amati dalam dua tahun terakhir," kata Loew seperti dikutip The Telegraph.

Kedua negara bertetangga sudah dua kali bertemu pada Euro 2008 dan Piala Dunia 2006. Tambahannya, enam pemain Polandia bermain di Bundesliga.

Polandia adalah salah satu tim yang paling maju di Eropa, dan perbedaan antara kedua negara menyempit secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

"Tak ada yang takut. Kami percaya pada keterampilan kami, namun saya ingin menggaribawahi bahwa kami akan menghadapi salah satu tim terbaik di dunia," kata pelatih Polandia Adam Nawalka.

Ini akan menjadi pertandingan pertama Jerman di Paris sejak November tahun silam ketika laga persahabatan mereka melawan Prancis menjadi sasaran pembom bunuh diri.

"Tentu saja saya memikirkan segalanya tapi itu tidak menggangu saya. Persiapan kami fokus kepada Polandia," kata Loew.