London (ANTARA News) - Seorang anggota hooligan atau fans garis keras asal Inggris dijatuhi larangan menghadiri pertandingan sepak bola selama lima tahun atas keterlibatannya dalam kekerasan menjelang laga Euro 2016 antara Inggris melawan Rusia pekan lalu.

Daniel Warlow (24), yang memiliki catatan pelanggaran dalam sepak bola, dijatuhi hukuman oleh hakim di Birmingham, Inggris, karena melempar kursi besi saat suporter Inggris dan Rusia bentrok di Marseille pada Jumat malam saat pertandingan.

Menurut jaksa Amar Sanghara, Warlow diidentifikasi melalui gambar di TV pada kekerasan Jumat lalu, termasuk saat ia “melempar kursi.”

“Saya tidak akan mengajari Anda, saya rasa Anda sudah belajar dari pengalaman pekan lalu bagaimana situasi menjadi kacau,” kata hakim Shamim Qureshi kepada Warlow, yang tidak membantah kasus tersebut, seperti dilansir AFP, Rabu.

Pengadilan mendapat keterangan bahwa Warlow dikenal sebagai anggota “kelompok berisiko” suporter Birmingham City.

Ia terlibat dalam sedikitnya sembilan insiden pelanggaran sepak bola di dalam negeri sejak 2010.

Polisi sebenarnya telah menghentikan Warlow dan dua rekannya agar tidak meninggalkan Inggris pada 9 Juni 2016. Namun Pria itu terbang menuju Brussels kemudian melanjutkan perjalanan ke Marseille.