Pendukung Rusia serang fans Inggris di Stadion Marseille
12 Juni 2016 06:27 WIB
Pendukung tim nasional sepakbola Inggris mencoba untuk menghindari kekerasan saat mereka diserang oleh ratusan pendukung Rusia dalam Piala Eropa 2016 di Stade Velodrome, Marseille, Prancis, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB, 12/6/2016). (Reuters)
Marseille (ANTARA News) - Puluhan pendukung tim nasional sepakbola Rusia di Piala Eropa 2016 setelah tiupan peluit wasit untuk mengakhiri pertandingan tiba-tiba saja menyerang fans Inggris di dalam stadion Marseille, Prancis.
Para pendukung Rusia merebut bendera-bendera dan melemparkannya, sehingga membuat panik para pendukung Inggris yang berhamburan naik ke atas sambil menunggu bantuan petugas keamanan.
Gol di akhir laga yang diciptakan bek Rusia, Berezutskiy, mengantar tim nasional sepakbola negaranya menahan Inggris dengan skor 1-1 pada pertandingan fase grup B Piala Eropa 2016 di Stadion Stade Velodrome, Prancis, Sabtu waktu setempat (Minggu dini hari WIB).
Setelah melalui babak pertama dengan skor 0-0, Inggris sempat unggul 1-0 lewat gol Eric Dier. Namun, Rusia menyamakannya menjadi 1-1 dari sundulan Berezutskiy menjelang laga 90 menit usai.
Hasil ini membuat Inggris dan Rusia berada di posisi kedua grup B dengan perolehan satu poin, di bawah Wales sebagai pemuncak klasemen.
Para pendukung Rusia merebut bendera-bendera dan melemparkannya, sehingga membuat panik para pendukung Inggris yang berhamburan naik ke atas sambil menunggu bantuan petugas keamanan.
Gol di akhir laga yang diciptakan bek Rusia, Berezutskiy, mengantar tim nasional sepakbola negaranya menahan Inggris dengan skor 1-1 pada pertandingan fase grup B Piala Eropa 2016 di Stadion Stade Velodrome, Prancis, Sabtu waktu setempat (Minggu dini hari WIB).
Setelah melalui babak pertama dengan skor 0-0, Inggris sempat unggul 1-0 lewat gol Eric Dier. Namun, Rusia menyamakannya menjadi 1-1 dari sundulan Berezutskiy menjelang laga 90 menit usai.
Hasil ini membuat Inggris dan Rusia berada di posisi kedua grup B dengan perolehan satu poin, di bawah Wales sebagai pemuncak klasemen.
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016
Tags: