Ngabang, Kalbar (ANTARA News) - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mengimbau agar masyarakat Kabupaten Landak dan Kalbar pada umumnya untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan baik dalam meningkatkan kebutuhan ekonomi keluarga.

"Paling tidak ditanami cabe rawit, biar ketika akan membuat sambal tidak beli lagi diwarung. Bahkan kalau bisa PNS jangan sampai membeli cabe rawit lagi, tapi tanam sendiri di pekarangan rumahnya," kata Cornelis saat melakukan panen perdana di kebun percontohan yang berada di rumah pribadinya di kabupaten Landak, Sabtu.

Dia menuturkan, panen perdana yang dilakukan oleh Tim Penggerak PKK Kalbar bersama Dinas Pertanian Kalbar tersebut diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat, bahwa pekarangan rumah bisa dimanfaatkan dengan baik dan bisa menjadi nilai tambah ekonomi keluarga.

"Pekarangan rumah itu bisa ditanami sayur mayur, buah-buahan dan lainnya yang bernilai ekonomis. Jadi jangan dibiarkan kosong dan tidak dimanfaatkan karena masyarakat Kalbar harus bangkit dan tidak selalu membeli, jika kita bisa menanam sendiri," tuturnya.

Selama ini kata Cornelis, masyarakat sedikit-sedikit beli buah, sayur padahal bisa menanamnya sendiri di lahan.

Orang nomor satu di Kalbar itu menuturkan, Presiden RI Joko Widodo sudah memerintahkan agar masyarakat untuk membiasakan menanam buah-buahan dan sayur di lahan dekat rumah.

"Jadi memanfaatkan pekarangan atau lahan kosong dekat rumah. Kita tidak tergantung harus beli sayur dan buah di pasar," katanya.

Ditempat yang sama, Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar, Frederika Cornelis mengatakan pada kebun percontohan seluas 1,5 hektar tersebut ditanami berbagai macam sayuran dan buah-buahan seperti pare, cabe rawit, labu orange, melon, buah naga dan lain sebagainya.

"Kebun percontohan ini merupakan yang ketiga di Kalbar, di mana kebun percontohan hasil kerjasama antara PKK dan Dinas Pertanian yang pertama ada di Kota Pontianak, yang kedua di Kabupaten Kubu Raya dan yang ketiga ini ada di Kabupaten Landak. Cara menanam seperti ini juga boleh dilakukan oleh masyarakat, dengan memfaatkan lahan di sekitar rumah hanya mengunakan pot tanaman dan pupuk khusus, jadi tidak perlu menanam buah-buahan dan sayur jauh-jauh," kata Frederika.