Jakarta (ANTARA News) - Djarot Saiful Hidayat mengaku sehari-hari sibuk dengan aktivitasnya sebagai wakil gubernur DKI Jakarta sehingga tidak bisa sosialisasi ke warga terkait pencalonan dirinya sebagai gubernur pada Pilkada 2017.

"Aktivitas kami dipantau mereka, maka secara tidak langsung kita menyapa mereka dengan tugas-tugas kita," kata Djarot di Jakarta, Rabu (1/6).

Djarot, yang beberapa waktu lalu mengikuti tes kelayakan dan kepatutan cagub di PDI Perjuangan, mengatakan tidak mungkin dirinya seperti calon lainnya yang bebas sosialisasi ke masyarakat.

"Kalau saya, terikat dengan tanggung jawab sebagai pejabat pemerintah, sebagai wakil gubernur," katanya.

Ketika disinggung mengapa tidak memanfaatkan posisinya sebagai petahana, ia menjawab ingin pengenalan tersebut berjalan secara alami, tidak dibuat-dibuat.

"Kalau saya mau ke pasar belanja, belanja saja untuk lihat kondisi di sana, bukan untuk sosialisasi 'eh pilih aku, pilih aku’, sekarang nggak zaman," kata Djarot.

Lalu, bagaimana cara Djarot memperkenalkan dirinya pada masyarakat bahwa dia akan maju ke Pilkada 2017?

"Kerja yang baik, gitu saja," tutupnya.