Jakarta (ANTARA News) - Salah satu kandidat pelatih tim nasional (timnas) senior, Nil Maizar, sudah siap memaparkan program yang dimiliki dihadapan pihak PSSI terutama dalam hal pembentukan tim guna menghadapi kejuaraan Piala AFF 2016.

"Besok, Rabu (1/6) saya akan memenuhi undangan PSSI. Sesuai dengan jadwal yang diberikan, kami akan presentasi pada pukul 11.00 WIB," kata Nil Maizar saat dikonfirmasi dari Jakarta, Selasa.

Nil Maizar sebenarnya bukan orang baru dalam menangani timnas. Pelatih klub Semen Padang itu pernah menangani Timnas Garuda saat turun di Piala AFF 2012. Saat itu, kondisinya hampir sama dengan saat ini karena sebelumnya terjadi pergolakan di tubuh PSSI.

Pria asal Payakumbuh Sumatera Barat ini dikenal dengan pelatih bertangan dingin dan dikenal pula mampu mengorbitkan pemain. Sistem kepelatihannya juga sudah diakui karena sudah mampu membawa Semen Padang menjadi juara kompetisi IPL.

Saat ditanya apa program yang akan ditawarkan ke PSSI, mantan pelatih Persisam Samarinda ini belum mau menjelaskan dengan detail. Nil Maizar mengaku akan memberikan gambaran konsep yang dimiliki setelah melakukan pertemuan dengan PSSI.

"Yang penting saya memenuhi undangan dulu. Seperti apa arahannya kita lihat belakangan. Saya kira presentasi yang akan kami lakukan terkait bagaimana membentuk tim dan pemilihan pemain," kata pelatih berusia 46 tahun itu.

Terkait dengan ijin dari manajemen klub Semen Padang, Nil Maizar mengaku tidak ada masalah karena sudah mendapatkan restu. Ijin dari manajemen klub yang berjuluk Kabau Sirah itu didapat setelah mendapatkan bantuan dari PSSI.

Selain Nil Maizar, kandidat pelatih timnas Indonesia yang dipanggil oleh PSSI adalah Rahmad Darmawan. Pelatih klub T Team Malaysia ini akan melakukan presentasi lebih awal yaitu pukul 10.00 WIB. Mantan pelatih Persipura Jayapura ini juga sudah memastikan diri akan hadir untuk melakukan presentasi.

Rahmad Darmawan juga mantan pelatih timnas Indonesia. Bisa dipastikan kedua kandidat ini akan bersaing dengan ketat karena masing-masing mempunyai program unggulan. Selain kedua pelatih tersebut, informasi yang berkembang juga ada nama Indra Sjafri yang juga menjadi kandidat.