Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 152.291 siswa SMP dan sederajat di Jakarta mengikuti Ujian Nasional (UN) 2016 selama empat hari dan pada hari pertama mata pelajaran yang diujikan bahasa Indonesia.

Perinciannya, 17.098 siswa menempuh UN 2016 Berbasis Komputer dan 135.193 siswa Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).

"Tahun depan semua siswa SMP sudah dapat melaksanakan UN Berbasis Komputer di semua sekolah," kata Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama, di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 dan SMP Negeri 41, Jakarta, Senin.

Agar ucapannya itu terwujud, kata dia, pengadaan komputer dan perangkat pendukung harus paripurna di semua sekolah dan tidak bisa saling pinjam.

"UN ini sekolah sudah siap termasuk anak-anak juga kelihatan sudah siap menghadapi UN," kata petahana yang berminat maju kembali menjadi gubernur DKI pada Pilkada DKI Jaya tahun ini.

Ahok menambahkan, UN yang sedang dihadapi semua siswa itu hanya sekejap saja dan di sinilah proses karakter para siswa diuji.


Di seluruh Indonesia, terdapat 14.052.068 siswa SMP dan setingkat dari 52.630 sekolah yang ikut UN 2016.
Kemudian siswa yang mengikuti UN 2016 OPaket B sebanyak 162.242 siswa dari 5.757 sekolah, dan SMPLB sebanyak 2.242 siswa dari 696 sekolah.