Zidane yakin Barcelona terpeleset di laga terakhir La Liga
9 Mei 2016 11:20 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. saat mendampingi timnya dalam laga pertama perempat final Liga Champions melawan VfL Wolfsburg, di Stadion Volkswagen Arena, Jerman, Kamis dini hari WIB (7/4/2016). (UEFA.com)
Madrid (ANTARA News) - Zinedine Zidane menyatakan peluang Rela Madrid untuk memenangi La Liga belum tertutup karena Barcelona bisa saja terpeleset di laga terakhir melawan Granada pada akhir pekan ini.
Real Madrid berpeluang besar untuk juara usai mengalahkan Valencia 3-2 pada Minggu malam sehingga hanya berjarak satu poin di belakang pemimpinan klasemen Barcelona, sementara Atletico membuang peluang akibat dikalahkan Levante yang telah terdegradasi.
Pada laga pamungkas, Los Blancos harus mengalahkan Deportivo La Coruna sambil berharap Blaugrana seri atau imbang di tangan Granada.
"Kami akan fokus memenangkan pertandingan kami (melawan Deportivo), itu tidak akan mudah," Zidane dilansir dari media olahraga Spanyol Marca, Senin.
"Meskipun Granada selamat dari degradasi, saya yakin mereka akan memainkan pertandingan terakhir seperti yang seharusnya. Saya selalu positif, kami berada di posisi kedua dengan satu pertandingan tersisa, apa pun bisa terjadi," kata Zidane.
Los Blancos akan bertandang ke La Coruna pada 14 Mei atau dua pekan menjelang final Liga Champions melawan Atletico Madrid di Milan.
"Rotasi pemain akan terjadi, tentu saja, tapi kita akan menuju (La Coruna) dan memikirkan tentang pertandingan itu saja," kata pelatih 43 tahun berkebangsaan Prancis itu.
"Kami punya 14 hari untuk mempersiapkan (final Liga Champions) dan punya waktu untuk berpikir tentang hal itu setelah pertandingan Deportivo," kata bekas gelandang Madrid dan Juventus itu.
Karim Benzema, yang mencetak gol kedua atas Valencia diganti di babak kedua karena baru kembali dari cedera. Adapun Lucas Vazquez juga ditarik pada akhir pertandingan.
"Kami melihat (melawan Valencia) Benzema tidak 100 persen secara fisik," tambah Zidane. "Kabar baiknya adalah dia memiliki dua pertandingan (tersisa di musim ini) dan dia semakin baik.
"Vazquez merasa tidak nyaman di lututnya, kami akan pantau itu," ucap Zidane.
Real Madrid berpeluang besar untuk juara usai mengalahkan Valencia 3-2 pada Minggu malam sehingga hanya berjarak satu poin di belakang pemimpinan klasemen Barcelona, sementara Atletico membuang peluang akibat dikalahkan Levante yang telah terdegradasi.
Pada laga pamungkas, Los Blancos harus mengalahkan Deportivo La Coruna sambil berharap Blaugrana seri atau imbang di tangan Granada.
"Kami akan fokus memenangkan pertandingan kami (melawan Deportivo), itu tidak akan mudah," Zidane dilansir dari media olahraga Spanyol Marca, Senin.
"Meskipun Granada selamat dari degradasi, saya yakin mereka akan memainkan pertandingan terakhir seperti yang seharusnya. Saya selalu positif, kami berada di posisi kedua dengan satu pertandingan tersisa, apa pun bisa terjadi," kata Zidane.
Los Blancos akan bertandang ke La Coruna pada 14 Mei atau dua pekan menjelang final Liga Champions melawan Atletico Madrid di Milan.
"Rotasi pemain akan terjadi, tentu saja, tapi kita akan menuju (La Coruna) dan memikirkan tentang pertandingan itu saja," kata pelatih 43 tahun berkebangsaan Prancis itu.
"Kami punya 14 hari untuk mempersiapkan (final Liga Champions) dan punya waktu untuk berpikir tentang hal itu setelah pertandingan Deportivo," kata bekas gelandang Madrid dan Juventus itu.
Karim Benzema, yang mencetak gol kedua atas Valencia diganti di babak kedua karena baru kembali dari cedera. Adapun Lucas Vazquez juga ditarik pada akhir pertandingan.
"Kami melihat (melawan Valencia) Benzema tidak 100 persen secara fisik," tambah Zidane. "Kabar baiknya adalah dia memiliki dua pertandingan (tersisa di musim ini) dan dia semakin baik.
"Vazquez merasa tidak nyaman di lututnya, kami akan pantau itu," ucap Zidane.
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
Tags: