Manchester (ANTARA News) - Manuel Pellegrini tidak kuasa menutup kekecewaan hatinya ketika meninggalkan jabatan sebagai manajer Manchester City setelah tim asuhannya hanya beroleh hasil imbang 2-2 ketika melawan Arsenal dalam laga Liga Inggris yang diadakan pada Minggu (8/5).

Hasil imbang itu tentu saja membawa skuad berjuluk The Citizens ke peringkat keempat klasemen Liga Inggris (Premier League), untuk itu mereka harus melakoni babak kualifikasi Liga Champions, sebagimana dikutip dari laman world soccer talk.

Hasil ini tentu saja membuat pekerjaan rumah tidak ringan bagi Pep Guardiola sebagai pengganti Pellegrini di musim depan. City perlu berjuang di ajang Liga Europa.

City tentu saja perlu meraih kemenangan ketika melawan Swansea dalam laga pada Minggu pekan depan.

Ketika berbicara di Etihad Stadium setelah laga berakhir, Pellegrini berkata kepada seluruh fans City, "Ini hasil yang mengecewakan tidak seperti yang kita harapkan di akhir musim. Kami ingin lolos final Liga Champions dan meraih kemenangan dalam pertandingan selanjutnya, khususnya di ajang Liga Champions."

"Bagi saya, mereka telah bekerja demikian keras selama tiga tahun, tiga tahun yang tidak terlupakan. Dengan begitu saya dapat mengatakan terima kasih kepada seluruh fans. Saya tidak akan pernah melupakan anda sekalian."

City mencapai semi-final untuk kali pertama di Liga Champions, tetapi tersingkir oleh Real Madrid setelah kalah 0-1 dalam laga pada Rabu pekan ini yang digelar di Madrid.

Pellegrini yang telah berusia 62 tahun itu mendapat simpati dari fans sebagaimana bentangan spanduk yang bertuliskan "Gracias Manuel" (Terima kasih Manuel).