London (ANTARA News) - Pejabat klub Leicester sangat yakin Riyad Mahrez tidak akan meninggalkan klub kendati penyerang sayap asal Aljazair itu diminati sejumlah klub Eropa.

Kamel Bengougam, agen dari Mahrez mengatakan pada Kamis (5/5) di meja kerjanya terdapat beberapa penawaran dari klub dalam dan luar Inggris agar peraih gelar individu PFA Player of the Year itu mau meninggalkan The Foxes.

Kamel Bengougam menyatakan kemungkinan Mahrez untuk tinggal di Leicester cuma "50-50", namun wakil direktur The Foxes, Aiyawatt Srivaddhanaprabha, bersikeras untuk menjaga semua pemain bintang di klub.

Ia dan manajer tim Claudio Ranieri yakin pemain Aljazair itu tetap bermain di King Power pada musim depan.

"99 persen ia akan tinggal," kata Ranieri, dilansir dari Skysports, Jumat.

"Saya sangat yakin. Saya menyarankan kepada semua pemain saya untuk tinggal satu tahun lagi, jangan pergi. Jika kalian pergi ke tim lain, kalian mungkin tidak akan berada di atas lapangan," kata pelatih berkebangsaan Italia itu.

Srivaddhanaprabha kemudian mengatakan, "Mereka anak-anak yang baik. Mereka pemain yang bagus. Mereka mengerti. Bahkan Mahrez, saya berbicara kepadanya dan berkata, 'Apakah Anda peduli?" Dia berkata: 'Tidak, tidak, saya ingin tinggal'. Itu yang dia inginkan. Dia ingin tinggal."

Srivaddhanaprabha pun mengungkapkan Jamie Vardy pernah mengatakan pada saat direkrut Leicester bahwa Vardy berhasrat memperkuat timnas Inggris.

Harapan striker itu akhirnya terpenuhi pada musim ini dan pada awal pekan ini ia memenangkan Player of The Year versi Football Writers.