Kupang (ANTARA News) - Sejumlah masyarakat perbatasan antara Indonesia-Timor Leste di Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang antusias menyambut kehadiran kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-96 yang tahun ini dilakukan di wilayah Kodim 1604/Kupang.

"Kita lihat sendiri, situasi kondisi jalan dan bangunan di kecamatan ini sudah sangat memprihatikan. Kehadiran TNI dalam kegiatan TMMD ini akan sangat membantu, karena kami tahu TNI memiliki semangat kerja yang sudah ditentukan oleh target," kata Bernadus Kase, seorang warga Desa Oepoli, Kecamatan Amfoang Timur yang berjarak sekitar 150 kilometer dari Kota Kupang, Selasa.

Bernadus Kase mengatakan, selama ini warga menginginkan agar TMMD bisa dilakukan di kecamatannya seperti yang dilakukan oleh TNI di beberapa daerah lain di daratan pulau Timor khususnya di wilayah perbatasan.

Kecamatan Amfoang Timur sendiri merupakan sebuah kecamatan yang berbatasan dengan Distrik Oecusse yang menjadi wilayah dari Timor Leste, sehingga dengan keberadaan TNI di daerah itu sendiri khususnya dalam pembangunan infrastruktur di daerah itu, akan meningkatkan rasa nasionalisme masyarakat.

Bernaduspun berharap agar TMMD ini tidak hanya dilakukan sekali ini saja, tetapi keberadaan TNI yang tinggal dengan masyarakat di desa juga dapat terus dilakukan usai TMMD yang direncanakan akan dilaksanakan selama 30 hari itu.

"Mungkin kalau bisa ada penyuluhan berupa wawasan kebangsaan apalagi masyarakat kami berada di wilayah perbatasan," tuturnya.

Sementara itu tokoh adat di Amfoang Timur yang tinggal di Desa Netemnanu menilai, keberadaan TNI di tengah masyarakat sangat diperlukan, baik itu untuk menjalin keakraban tetapi juga memberikan hiburan tersendiri bagi masyarakat di desa tersebut.

"Sebagai wilayah perbatasan saya rasa perlu jika pemerintah terus memberikan perhatian khusus kepada masyarakat di daerah ini, karena akan rawan jika dibiarkan begitu saja. Karena kasus-kasus penyelundupan dan hal-hal yang berkaitan dengan tindakan bisa saja terjadi di wilayah perbatasan ini," tuturnya.

Sementara itu, penyuluhan-penyuluhan selama TMMD juga diharapkan bisa dilakukan, baik wawasan kebangsaan, Penyeluhan kesehatan, dan berbagai penyuluhan yang membangun kedekatan TNI dengan rakyat.