Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang biasa dipanggil Ahok mengaku tidak menghadapi dilema dalam merelokasi warga ibu kota karena tempat yang baru karena dinilainya lebih baik.
"Kalau penggusuran, tentu kita dilema. Ini kan relokasi. Saya kalau mindahkan warga ke tempat kurang enak, saya dilema," kata Ahok di Jakarta, Kamis.
Warga yang tinggal di jalur hijau dipindahkan ke rumah susun yang dilengkapi sejumlah fasilitas seperti fasilitas kesehatan dan perpustakaan.
Ahok mengatakan mereka yang direlokasi ke rumah susun mendapat Kartu Jakarta Sehat, Kartu Jakarta Pintar untuk anak yang bersekolah, bus antar jemput untuk pergi ke sekolah dan taman untuk anak-anak.
Dia memandang taman membuat keamanan anak menjadi lebih terjaga sehingga mengurangi anak-anak yang terlibat kecelakaan.
"Kalau saya mindahkan orang ke tempat yang lebih tidak baik, saya dilema, nurani saya enggak bisa terima," kata Ahol.
Ia mengaku ada sekelompok orang yang tidak menerima dan marah karena direlokasi.
"Saya diamin saja," kata dia.
Ahok tak hadapi dilema saat relokasi penduduk
28 April 2016 11:41 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Tags: