Lhokseumawe (ANTARA News) - Seorang petugas pemadam kebakaran Pemkot Lhokseumawe, Provinsi Aceh dilaporkan tewas setelah terlindas mobil pemadam kebakaran dalam upaya pemadaman kebakaran yang menghanguskan enam ruko di Desa Beunot, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, Senin malam.

Petugas pemadam kebakaran bernama Fazdar itu tewas dengan luka berat pada bagian kepala dan paha, kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Anang Tri Arsono kepada wartawan mengatakan, Selasa.

Insiden tewasnya Fazdar bermula saat dua mobil pemadam Pemkab Aceh Utara dan dari PT PIM sedang memadamkan api di lokasi kebakaran. Api pun kemudian berhasil dipadamkan.

Tidak lama kemudian armada bantuan dari Pemkot Lhokseumawe datang. Tim pemadam dari Lhokseumawe yang datang setelah api padam itu dianggap warga sebagai satu keterlambatan, sehingga memicu kemarahan mereka.

"Melihat kondisi itu, petugas pemadam dari Lhokseumawe berupaya berbalik arah untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Namun, tanpa diketahui oleh sopirnya, salah seorang petugas pemadam sudah menurunkan selang air dari atas mobil untuk memadamkan api, sehingga tertarik dari selang air yang mengakibatkan petugas itu terjatuh ke bawah dan tergilas dengan mobil mereka sendiri," cerita Kapolres Lhokseumawe.

Kapolres Lhokseumawe membantah insiden yang merengut nyawa salah seorang petugas pemadam kebakaran tersebut akibat bentrok dengan warga menyusul keterlambatannya datang.

"Intinya tidak ada kaitannya dengan warga setempat, pihak petugas pemadam hanya kepanikan ketika melihat sebagian warga yang tampak emosi, akan tetapi tidak sampai terjadi insiden yang berarti," tambah kapolres.