Lhokseumawe (ANTARA News) - Sebanyak 13 tiang listrik di Simpang Mulieng, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh rubuh akibat hujan yang terjadi pada Sabtu (23/4) malam.

Seorang karyawan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Lhokseumawe Muchtar Juned di Lhokseumawe, Minggu menyebutkan robohnya 13 unit tiang listrik tersebut akibat kondisi tanah yang labil setelah hujan.

Ia mengatakan setelah dilakukan pengecekan ternyata 13 tiang listrik di kawasan Simpang Mulieng telah roboh akibat tanah labil karena hujan.

PLN telah melokalisir titik gangguan listrik dan pembagian beban untuk mencegah meluasnya pemadaman.

Akibat robohnya 13 tiang listrik tersebut, PLN memadamkan listrik di sebagian Kecamatan Syamtalira Aron dan Kecamatan Tanah Pasir. Ada sekitar 2.750 pelanggan yang dilayani dari 24 unit gardu distribusi.

"Sekarang sedang dalam perbaikan untuk penormalan kembali yang memakan waktu delapan Jam sejak perbaikan hingga selesai," ucap Muchtar Juned.