Seorang wanita tewas tertimpa longsoran rumahnya di Pondok Pinang
21 April 2016 00:02 WIB
Ilustrasi. Sejumlah warga dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memecah batu besar yang terbawa bencana tanah longsor di Dusun Gowono, Sepakung, Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Minggu (17/4/2016). Pembersihan material longsoran yang menutupi akses jalan utama desa tersebut dilakukan secara manual karena alat berat yang rencananya digunakan untuk membantu tidak dapat masuk ke titik longsor karena medan yang sempit dan sulit. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)
Jakarta (ANTARA News) - Seorang wanita bernama Haryanti (30) dilaporkan meninggal dunia karena tertimpa bangunan rumahnya akibat longsor yang terjadi di Jalan H Saikin RT 015/008, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu petang.
Camat Kebayoran Lama, Munjirin, di Jakarta, Rabu, mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
"Ketika itu korban tengah cuci piring di rumahnya, yang bangunannya semi permanen," kata Munjirin.
Ia menjelaskan bahwa hanya satu rumah dan sebagian ruangan di perkampungan pemulung itu yang terkena dampak longsor hingga menewaskan seorang wanita bernama Haryanti dan Wina yang mengalami luka ringan.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Yadika, Kebayoran Lama untuk mendapatkan pertolongan, namun naas korban akhirnya meninggal dunia.
"Saat ini korban sudah berada di rumah duka. Nanti akan dibawa ke kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur," tuturnya.
Camat Kebayoran Lama, Munjirin, di Jakarta, Rabu, mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
"Ketika itu korban tengah cuci piring di rumahnya, yang bangunannya semi permanen," kata Munjirin.
Ia menjelaskan bahwa hanya satu rumah dan sebagian ruangan di perkampungan pemulung itu yang terkena dampak longsor hingga menewaskan seorang wanita bernama Haryanti dan Wina yang mengalami luka ringan.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Yadika, Kebayoran Lama untuk mendapatkan pertolongan, namun naas korban akhirnya meninggal dunia.
"Saat ini korban sudah berada di rumah duka. Nanti akan dibawa ke kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur," tuturnya.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
Tags: