Jakarta (ANTARA News) - Whistleblower keuangan terkenal Bradley Birkenfeld mengatakan, sewaktu menjadi bankir di Swiss, Mossack Fonseca dikenal sebagai salah satu bagian kecil dari labirin maha besar bisnis offshore (perusahaan yang didirikan di luar negeri) yang biasa digunakan oleh para bankir dan pengacara untuk menyembunyikan uang dari otoritas pajak.

Dia juga mengatakan Mossack Fonseca yang berada di pusat skandal keuangan global itu adalah pemain relatif kecil dalam keseluruhan bisnis pengemplangan pajak offshore.

"Kami tahu sekali firma hukum itu di Swiss. Saya sungguh tahu perusahaan itu," kata Birkenfeld kepada CNBC.

Menurut dia, Mossack Fonseca hanyalah satu dari banyak perusahaan di Panama yang menawarkan jasa mendirikan perusahaan untuk menghindari pajak dan menyembunyikan asset.

"Biaya bisnis itu di Panama sangat rendah. Jadi yang Anda ketahui adalah Panama beroperasi sebagai saluran ke bank-bank Swiss dan perusahaan-perusahaan pengelola investasi untuk mendirikan fasilitas-fasilitas semacam itu bagi para nasabah di seluruh dunia," kata dia.

Birkenfeld adalah warga negara AS yang sewaktu bekerja di Swiss sebagai bankir Bank UBS mendekati pemerintah AS dengan menyerahkan dokumen besar jumlah penggelapan pajak oleh warga AS dalam rekening-rekening rahasia di Swiss.

Pada ujung masanya sebagai whistleblower, Birkenfeld yang sempat harus mendekam di penjara selama dua tahun, dihadiahi 104 juta dolar AS dari dinas pajak AS IRS atas informasi yang diberikannya itu yang telah mengguncang fondasi kerahasian perbankan Swiss.