Padang, Sumatera Barat (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo membuka Latihan Multilateral Angkatan Laut "Komodo 2016" di Sumatera Barat dari 12 hingga 16 April.

Dalam sambutannya, Selasa, Jokowi menyebut bantuan kemanusiaan itu sangat dibutuhkan sehingga dibutuhkan latihan operasi militer selain perang yang akan maksimal apabila tidak dilakukan sendiri.

"Dalam pelaksanaannya dibutuhkan negara sahabat yang membentang dari Samudera Pasifik hingga Samudera Hindia," kata Jokowi.

Komodo 2016 akan menggelar beberapa rangkaian kegiatan, antara lain skenario latihan misi kemanusiaan.

Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan Komodo 2016 menunjukkan kesiapan Angkatan Laut negara peserta dalam mengemban tugas, meningkatkan kerjasama, perdamaian dan bantuan kemanusiaan.

"Selain itu kegiatan ini juga menguatkan diplomasi angkatan laut," kata dia.

Menurut dia, kegiatan ini juga akan memperkuat tali persaudaraan antara masyarakat Sumatera Barat dengan delegasi masing-masing negara.

"Kegiatan ini tidak hanya di atas kapal namun juga ada kegiatan sosial dan delegasi akan langsung berbaur dengan masyarakat," kata dia.

Komodo 2016 terdiri dari kegiatan International Fleet Review (IFR) 2016, Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2016 dan Western Pacific Naval Symposium yang diikuti 35 negara.

Kegiatan ini digelar di Padang dan Mentawai, Sumatera Barat.