Jayapura, Papua (ANTARA News) - Jafri Sastra akan mulai melatih tim Persipura Jayapura pekan depan, menggantikan pelatih Oswaldo Lessa asal Brasil yang gagal membawa tim meraih hasil memuaskan di ajang Piala Bhayangkara beberapa waktu lalu.

Jafri, yang memilih mundur dari tim Mitra Kukar ketika gagal meraih hasil positif di arena perebutan Piala Gubernur Kaltim awal tahun ini, mengatakan akan ke terbang menuju Jayapura, Papua, Minggu (3/4) malam.

"Hari Minggu siang atau sore saya dari Padang ke Jakarta, lalu malamnya dari Jakarta ke Jayapura. Senin pagi tiba dan sore mungkin sudah bisa mulai latihan. Tentunya melihat kondisi tim dulu," katanya ketika dihubungi Antara dari Kota Jayapura, Sabtu.

Jafri mengaku menerima pinangan Persipura Jayapura untuk menjadi pelatih kepala antara lain karena menganggap tim berjuluk Mutiara Hitam itu sebagai tim bagus.

"Yang pertama pasti ada tantangan di situ, kedua yah persipura timnya bagus, tim juara, tapi pada turnamen kemarin belum mendapatkan hasil yang memuaskan," kata pelatih yang lahir 50 tahun lalu di Payakumbuh, Sumatera Barat, tersebut.

Pelatih yang pernah membawa Semen Padang menjuarai Liga Primer Indonesia dan masuk perempat final Piala AFC 2013 serta mengantar Mitra Kukar menjuarai turnamen Piala Jenderal Sudirman itu menyatakan ingin mengulang sukses bersama Persipura Jayapura, yang telah empat kali menjuarai Liga Indonesia.

"Apalagi ISC merupakan kompetisi jangka panjang dan saya dipilih, yah pasti saya tertarik dan terima karena tantangan itu," katanya.

Juru bicara tim Persipura Jayapura Bento Madubun, Jumat (1/4) malam, membenarkan Jafri Sastra akan menangani tim untuk menghadapi Indonesia Super Competition (ISC) 2016.

"Berdasarkan beberapa pertimbangan Manajemen dan Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano dalam rapat memutuskan yang akan mendampingi tim adalah Coach Jafri Sastra," katanya lewat telepon seluler.

Ketika ditanya tanggapannya mengenai prestasi Ian Louis Kabes dan kawan-kawan yang sudah beberapa kali tidak meraih sukses, Jafri menyatakan belum bisa melakukan penilaian.

"Saya belum punya penilaian jauh, karena belum melatih Persipura. Saya akan mulai melatih hari Senin pekan depan," katanya.