Den Haag, Belanda (ANTARA News) - Hakim pengadilan HAM PBB membebaskan politisi Serbia Vojislav Seselj dari semua tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang dihadapinya.

Keputusan mahkamah internasional ini menjadi pendorong semangat untuk Partai Radikal Serbia pimpinan Seselj menjelang Pemilu April nanti.

Jaksa menuntut Seselj turut mendorong ketegangan etnis yang berujung pembunuhan karena retorika kerasnya pada Perang Bosnia 1990-an menyusul pecahnya Yugoslavia menjadi tujuh negara yang merenggut 130.000 nyawa.

"Dengan pembebasan ini semua dari sembilan dakwaan dalam surat perintah penangkapan yang dikeluarkan mahkamah digugurkan. Vojislav Seselj kini menjadi orang bebas," kata ketua majelis hakim Jean-Claude Antonetti seperti dikutip Reuters.