PT Pos - Indonetwork pacu UMKM Karawang "go online"
29 Maret 2016 21:53 WIB
Dari kiri ke kanan Kepala Kantor Pos Indonesia, Andi Rosa ( seragam orange), Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Karawang, Asep Junaedi (tengah kiri) di dampingi Sri Mulyani selaku Sekretaris Dinas UMKM Kabupaten Karawang ( tengah berhijab) mendapat penjelasan langsung dari Ryn Hermawan Co Founder Indonetwork.co.id tentang manfaat berjualan via online, di sela-sela pelatihan Bimtek yang diikuti ratusan pelaku bisnis UMKM di Kabupaten Karawang, Jabar, Selasa (29/3/16). (istimewa)
Jakarta (ANTARA News) - Indonetwork.co.id, e-commerce market place dan direktori bisnis terlengkap di Indonesia, aktif berpartisipasi dalam pemberdayaan para pengusaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bekerjasama Dinas Koperasi & UMKM Karawang dan PT Pos Indonesia, melaksanakan acara Bimtek (Bimbingan Teknologi) di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
"Di acara ini kami fokus memberikan edukasi bisnis melalui internet kepada para pengusaha UMKM, mencakup pengenalan mengenai internet dan implikasinya dalam berbisnis. Kami juga mengajarkan bagaimana mengembangkan bisnis secara online. Kami ingin rekan-rekan pebisnis maupun pengusaha UMKM Karawang dapat menggunakan dan mendapatkan manfaat maksimal dari teknologi internet," kata Ryn Hermawan, Co Founder Indonetwork.co.id di sela-sela kegiatan Bimtek di Karawang, Selasa.
Dalam keterangan resmi, Selasa, Ryn mengatakan, saat ini situs tersebut memiliki satu juta member tergabung dalam komunitas, Indonetwork juga diakses jutaan visitor domestik maupun internasional. Dengan bergabung bersama situs itu, maka berkesempatan mempromosikan produk dan perusahaannya kepada seluruh pengguna website.
"Dengan lebih dari 150 ribu visitor setiap hari atau lebih dari 4,5 juta visitor per bulannya ke website kami, potensi bisnis yang dapat direalisasikan setiap member sangat besar," ujar Wisnu Purnama Aji, CFA, selaku Head of Business Intelligence, Development and Strategy Indonetwork.co.id.
Wisnu menyatakan optimisme bahawa situs tersebut sangat tinggi melihat geliat industri e-commerce di Indonesia yang terus berkembang pesat. Bahkan diprediksikan akhir tahun 2016 total nilai transaksi industri e-commerce Indonesia mencapai Rp 283 triliun, sebagian besarnya disumbangkan segmen B2B (Board to Board).
"Kami menargetkan pengunjung kami tumbuh hingga lebih dari 10 juta visitor per bulannya pada akhir tahun 2016. Dengan menawarkan fitur yang tepat dengan inisiatif yang tepat, kami optimis target kami akan tercapai. Pelatihan Bimtek di Karawang ini salah satu inisiatif yang kami lakukan dan akan kami lakukan secara kontinu sebagai komitmen kami terhadap dunia bisnis dan UMKM di Indonesia," katanya.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Karawang Drs H Asep Junaedi, MPd menyambut baik adanya Bimtek UMKM yang bersinergi dengan Indonetwork dan PT Pos. Terlebih potensi UMKM di Karawang sampai Desember 2015 mencapai 38.904 UMKM.
"Selama ini andalan UMKM Karawang selain aktif promosikan produknya melalui pameran, promosi, pasar modern, rest area dan individu. Juga pembinaan melalui fasilitasi dan bimbingan teknis serta studi banding. Dengan pengenalan dan pelatihan internet yang dilakukan Indonetwork ini nantinya UMKM kami harus bisa lebih berkembang. Karena pasarnya tidak saja Karawang, Indonesia bahkan dunia," jelasnya.
Asep Junanedi menambahkan Karawang memiliki beragam produk unggulan. Dari kerajinan seperti eceng gondok, anyaman bambu, Boneka, Kerang, Tas dari Kulit Reptil. Untuk makanan seperti opak ketan, pindang ikan, jamur merang, jajan pasar serta produk sparepart mesin dan kendaraan yang tergabung dalam APEK (Asosiasi Pengusaha Enginering Karawang).
Sementara itu, PT Pos Indonesia siap membantu UMKM maju dan berkembang di pasar domestik dan global. Seperti dikatakan Andi Rosa selaku Kepala Kantor Pos Karawang dari PT Pos Indonesia memandang UMKM sebagai bagian dari pelanggan potensial.
Untuk itu PT Pos akan melakukan bimbingan sesuai kebutuhan baik dari sisi packaging yang sesuai standar, knowledge mengenai barang yang dilarang pengirimannya melalui pos, atau barang yang memerlukan persyaratan khusus agar bisa dikirimkan melalui pos.
"PT Pos menyediakan layanan khusus menangani kiriman UMKM dengan berbagai kemudahan untuk tujuan dalam dan luar negeri. Keunggulan PT Pos jaringan luas menjangkau hampir ke seluruh pelosok negeri. Juga membantu dari sisi permodalan UMKM melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan," tambahnya.
"Di acara ini kami fokus memberikan edukasi bisnis melalui internet kepada para pengusaha UMKM, mencakup pengenalan mengenai internet dan implikasinya dalam berbisnis. Kami juga mengajarkan bagaimana mengembangkan bisnis secara online. Kami ingin rekan-rekan pebisnis maupun pengusaha UMKM Karawang dapat menggunakan dan mendapatkan manfaat maksimal dari teknologi internet," kata Ryn Hermawan, Co Founder Indonetwork.co.id di sela-sela kegiatan Bimtek di Karawang, Selasa.
Dalam keterangan resmi, Selasa, Ryn mengatakan, saat ini situs tersebut memiliki satu juta member tergabung dalam komunitas, Indonetwork juga diakses jutaan visitor domestik maupun internasional. Dengan bergabung bersama situs itu, maka berkesempatan mempromosikan produk dan perusahaannya kepada seluruh pengguna website.
"Dengan lebih dari 150 ribu visitor setiap hari atau lebih dari 4,5 juta visitor per bulannya ke website kami, potensi bisnis yang dapat direalisasikan setiap member sangat besar," ujar Wisnu Purnama Aji, CFA, selaku Head of Business Intelligence, Development and Strategy Indonetwork.co.id.
Wisnu menyatakan optimisme bahawa situs tersebut sangat tinggi melihat geliat industri e-commerce di Indonesia yang terus berkembang pesat. Bahkan diprediksikan akhir tahun 2016 total nilai transaksi industri e-commerce Indonesia mencapai Rp 283 triliun, sebagian besarnya disumbangkan segmen B2B (Board to Board).
"Kami menargetkan pengunjung kami tumbuh hingga lebih dari 10 juta visitor per bulannya pada akhir tahun 2016. Dengan menawarkan fitur yang tepat dengan inisiatif yang tepat, kami optimis target kami akan tercapai. Pelatihan Bimtek di Karawang ini salah satu inisiatif yang kami lakukan dan akan kami lakukan secara kontinu sebagai komitmen kami terhadap dunia bisnis dan UMKM di Indonesia," katanya.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Karawang Drs H Asep Junaedi, MPd menyambut baik adanya Bimtek UMKM yang bersinergi dengan Indonetwork dan PT Pos. Terlebih potensi UMKM di Karawang sampai Desember 2015 mencapai 38.904 UMKM.
"Selama ini andalan UMKM Karawang selain aktif promosikan produknya melalui pameran, promosi, pasar modern, rest area dan individu. Juga pembinaan melalui fasilitasi dan bimbingan teknis serta studi banding. Dengan pengenalan dan pelatihan internet yang dilakukan Indonetwork ini nantinya UMKM kami harus bisa lebih berkembang. Karena pasarnya tidak saja Karawang, Indonesia bahkan dunia," jelasnya.
Asep Junanedi menambahkan Karawang memiliki beragam produk unggulan. Dari kerajinan seperti eceng gondok, anyaman bambu, Boneka, Kerang, Tas dari Kulit Reptil. Untuk makanan seperti opak ketan, pindang ikan, jamur merang, jajan pasar serta produk sparepart mesin dan kendaraan yang tergabung dalam APEK (Asosiasi Pengusaha Enginering Karawang).
Sementara itu, PT Pos Indonesia siap membantu UMKM maju dan berkembang di pasar domestik dan global. Seperti dikatakan Andi Rosa selaku Kepala Kantor Pos Karawang dari PT Pos Indonesia memandang UMKM sebagai bagian dari pelanggan potensial.
Untuk itu PT Pos akan melakukan bimbingan sesuai kebutuhan baik dari sisi packaging yang sesuai standar, knowledge mengenai barang yang dilarang pengirimannya melalui pos, atau barang yang memerlukan persyaratan khusus agar bisa dikirimkan melalui pos.
"PT Pos menyediakan layanan khusus menangani kiriman UMKM dengan berbagai kemudahan untuk tujuan dalam dan luar negeri. Keunggulan PT Pos jaringan luas menjangkau hampir ke seluruh pelosok negeri. Juga membantu dari sisi permodalan UMKM melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan," tambahnya.
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
Tags: