Taksi Blue Bird gratis 24 jam besok
22 Maret 2016 15:44 WIB
Komisaris Blue Bird Group, Noni Purnomo. Dia memberi keterangan di Kantor Pusat Blue Bird Group, di Jakarta, Selasa, terkait demonstrasi anti taksi berbasis online yang dia katakan bukan kebijakan raksasa taksi nasional itu. (www.antaranews.com/Sella Gareta)
Jakarta (ANTARA News) - Untuk mengakomodasi ketidaknyamanan atas unjuk rasa yang terjadi hari ini, Blue Bird Group akan menggratiskan angkutan menggunakan taksi reguler selama 24 jam mulai pukul 00.00 WIB Rabu (23/3).
"Besok, kami akan menggratiskan angkutan taksi reguler selama 24 jam di Jakarta dan sekitarnya," kata Komisaris Blue Bird Group, Noni Purnomo, di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, layanan gratis itu komitmen perusahaan terhadap layanan transportasi yang hari ini terganggu.
Noni menyampaikan, perusahaan tidak melegalkan unjuk rasa pengemudi di Jakarta hari ini, dengan mengatakan telah mengimbau kepada pengemudi untuk tetap beroperasi.
"Yang melakukan unjuk rasa itu bukan serikat pekerja Blue Bird, tapi Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD)," kata dia.
Menurutnya, perusahaan transportasi tersebut menyayangkan adanya unjuk rasa yang dilakukan para pengemudi taksi Blue Bird.
Ia menambahkan, pihaknya juga tidak menyetujui adanya anarkisme dalam bentuk apapun yang terjadi selama unjuk rasa berlangsung.
Perusahaan juga akan memberikan sanksi tegas kepada para pengemudi yang terbukti melakukan unjuk rasa secara anarkis
"Besok, kami akan menggratiskan angkutan taksi reguler selama 24 jam di Jakarta dan sekitarnya," kata Komisaris Blue Bird Group, Noni Purnomo, di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, layanan gratis itu komitmen perusahaan terhadap layanan transportasi yang hari ini terganggu.
Noni menyampaikan, perusahaan tidak melegalkan unjuk rasa pengemudi di Jakarta hari ini, dengan mengatakan telah mengimbau kepada pengemudi untuk tetap beroperasi.
"Yang melakukan unjuk rasa itu bukan serikat pekerja Blue Bird, tapi Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD)," kata dia.
Menurutnya, perusahaan transportasi tersebut menyayangkan adanya unjuk rasa yang dilakukan para pengemudi taksi Blue Bird.
Ia menambahkan, pihaknya juga tidak menyetujui adanya anarkisme dalam bentuk apapun yang terjadi selama unjuk rasa berlangsung.
Perusahaan juga akan memberikan sanksi tegas kepada para pengemudi yang terbukti melakukan unjuk rasa secara anarkis
Pewarta: Sella Gareta
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016
Tags: