Jakarta (ANTARA News) - Irjen Pol Moechgiyarto resmi menjabat Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Tito Karnavian setelah serah terima jabatan di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin.

Acara serah terima jabatan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti sebagai inspektur upacara.

"Sertijab adalah hal rutin untuk kepentingan dinamika organisasi, baik kaderisasi atau regenerasi di tubuh Polri," kata Kapolri.

Kapolri mengingatkan kepada Moechgiyarto untuk bekerja semaksimal mungkin sebagai orang nomor satu di Polda Metro Jaya. "Saya berharap banyak kepada Kapolda yang baru dilantik agar dapat menjalankan amanah dan kepercayaan sebaik-baiknya," katanya.

Beberapa permasalahan di DKI Jakarta, kata Badrodin, di antaranya masalah keamanan, terorisme dan radikalisme, kasus kriminalitas, kasus narkoba dan kasus korupsi masih menjadi tantangan serius bagi Kapolda dan jajarannya untuk menanganinya.

"Tantangan tersebut menuntut Polri untuk proaktif. Masalah kamtibmas, bagaimana menyiapkan kaderisasi sosok pimpinan di kewilayahan," katanya.

Sementara Moechgiyarto menyatakan kesiapannya memimpin Polda Metro Jaya.

"Kami akan dihadapkan pada situasi cukup pelik terkait kamtibmas, kemacetan, demo buruh, premanisme, tawuran pelajar yang mewarnai situasi di Ibu Kota," kata dia.

Ia mengatakan sudah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas di Jakarta ke depan.

"Sebagai provinsi dengan tingkat kriminal tinggi harus punya strategi khusus untuk antisipasi gangguan kamtibmas, di antaranya dengan tindak tegas pelaku," kata Moechgi.