London (ANTARA News) - Prestasi gelandang Chelsea, Eden Hazard, setelah dianugerahi penghargaan Pemain Terbaik Inggris pada musim lalu terganggu akibat cedera pinggangnya, kata pelatih sementara klub itu, Guus Hiddink.

Komentar-komentar Hiddink memberi sinyal adanya kesamaan pandang dengan ayah pemain internasional Belgia itu, Thierry, yang berkata kepada surat kabar Le Soir bahwa penurunan penampilan Hazard lantaran pembengkakan pinggang yang telah mengganggunya selama tiga atau empat bulan ini.

Thierry Hazard mengatakan kepada surat kabar Belgia itu, "Bukannya memberi waktu bagi Hazard untuk mengatasi cedera dan beristirahat secara baik, mereka justru mendorongnya bermain karena klub memiliki sejumlah pertandingan penting."

Hiddink, yang berbicara kepada para pewarta sebelum pertandingan perempat final Piala FA melawan Everton pada Sabtu, sepakat bahwa Hazard diganggu masalah cedera selama beberapa waktu ini.

"Menurut saya, ayahnya melakukan penilaian yang adil," kata pria asal Belanda berusia 69 tahun itu, seperti dikutip Reuters.

Ia menimpali, "Ia tidak absen dari cedera. Itu merupakan cedera yang membuat Anda masih dapat bermain, namun jika Anda tidak bugar sepenuhnya, hal itu juga memberi dampak kepada kesegaran Anda. Rasa cemas ada di sana. Itu benar."

Hazard dicemooh sebagian penggemar ketika Chelsea kalah 1-2 dari juara Prancis Paris St (PSG) di Stamford Bridge pada Rabu, dan tersingkir dari Liga Champions.

Fakta bahwa ia bertukar kaus dengan penyerang PSG asal Argentina, Angel Di Maria, di lapangan saat turun minum juga membuat geram para penggemar Chelsea.

Hiddink menerima bahwa para pemainnya yang berasal dari negara-negara selatan sering melakukan hal itu, namun lebih memikirkan perkembangan dan kebugaran Hazard untuk masa yang akan datang.

Ia meneruskan, "Ia akan dapat dimainkan untuk akhir pekan. Ia sangat ingin menjadi bagian dari tim yang tampil. Ayahnya sangat rendah hati, dan membuat beberapa komentar yang bagus tentang hal ini."

Hiddink menambahkan, "Namun, saya memiliki kecemasan-kecemasan sendiri. Apakah sebaiknya ia bermain ketika tidak berada dalam penampilan puncak, kebugaran puncak, untuk satu jam dengan intensitas penuh? Maka, kami berusaha untuk mengembalikan ia ke level yang kami harapkan dari dirinya."

Setelah mencetak 19 gol di semua kompetisi pada musim lalu ketika ia juga menjadi Pemain Terbaik 2015, Hazard baru mengemas dua gol dari 38 penampilan ketika Chelsea mengalami kesulitan di liga menyusul kesuksesan mereka meraih gelar pada tahun lalu.

Penampilannya secara umum juga buruk, sehingga terdapat dugaan bahwa ia berpeluang pindah ke PSG pada musim panas ini. Namun, ayahnya mengatakan bahwa hal itu tidak benar.

"Eden dikontrak sampai 2020. Itu pertanyaan yang tidak tepat mengenai apakah ia akan meninggalkan klub saat ini," tuturnya.
(Uu.H-RF)