Jakarta (ANTARA News) - Norton by Symantec, perusahaan bidang keamanan cyber merilis tips untuk tetap aman ketika online.

Direktur Asia Consumer Business Norton by Symantec Choon Hoon Chee mengungkapkan bahwa sebanyak 25.452.463 orang Indonesia telah menjadi korban kejahatan online dalam beberapa waktu terakhir.

"Pilih password yang unik, cerdas, dan aman untuk setiap akun online yang anda miliki," kata Hoon Chee, di Jakarta, Selasa, yang juga mengatakan bahwa dia selalu mengganti passwordnya setiap dua menit sekali demi keamanan.

Ia juga menyarankan untuk menghapus email dari pengirim yang tidak dikenal dan jangan klik lampiran atau link pada email yang terlihat mencurigakan.

Jika terdapat tawaran yang nampak terlalu menarik pada situs media sosial, lanjutnya, hal itu mungkin saja berbahaya.

"Waspada lah terhadap perangkap untuk mengklik link dari situs media sosial. Sebelum mengklik, arahkan mouse ke link untuk melihat tujuannya. Hanya klik pada link yang mengarah ke halaman perusahaan terkemuka dan resmi," tuturnya.

Ia menambahkan agar selalu memantau akun rekening keuangan terkait aktivitas yang tidak biasa. Hoon Chee mengimbau apabila ada transaksi yang dirasa tidak pernah dilakukan, segera laporkan karena seringkali penjahat cyber akan melakukan tes transaksi dalam jumlah kecil sebelum mencoba untuk menguras rekening bank.

"Jangan menunda menginstal software keamanan seperti Norton Security dan memperbaruinya secara teratur," katanya

Hoon Chee juga menyarankan agar menggunakan solusi backup aman untuk melindungi file dan backup secara teratur sehingga penjahat tidak dapat menggunakannya sebagai tebusan.

"Laporkan kejahatan cyber ke polisi dalam bidang cyber maupun polisi lokal jika anda telah terkena kejahatan cyber atau pencurian identitas," ujarnya.