Jakarta (ANTARA News) - Rida Sita Dewi mengajak penonton membuka kapsul waktu lewat sederetan lagu-lagu yang tenar pada era 90-an dalam Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2016, Minggu.
"Masih Ada" menjadi pembuka dari penampilan trio vokal yang dibentuk pada 1995.
Penampilan Rida Sita Dewi di Java Jazz 2016 mengobati kerinduan para penonton yang terdiri dari rentang usia mulai dari 20an hingga 40an. Bagi ketiganya, penampilan ini juga merupakan sebuah reuni besar setelah bubar tahun 2003.
"RSD memang masih ada, tergantung orderan," seloroh Sita yang berkiprah di dunia akting dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah membawakan "Datanglah", trio yang kompak mengenakan busana hitam itu membawakan "Langit Amat Indah", soundtrack film Perahu Kertas yang diangkat dari salah satu novel Dewi Lestari.
RSD membawakan lagu-lagu mellow dari koleksi album mereka seperti "Terlambat Bertemu", "Ketika Kau Jauh" juga "Kepadamu".
"Ini lagu kebangsaan para jomblo saat itu," kata Dewi sebelum RSD membawakan "Satu Bintang di Langit Kelam" yang juga menciptakan lagu tersebut.
Tidak hanya lagu-lagu mellow yang cocok untuk mereka yang sedang galau, RSD juga menyanyikan lagu bertempo cepat yang pernah meraih penghargaan sebagai lagu RnB terbaik belasan tahun lalu, "Kusadari".
"Antara Kita" yang merupakan single pertama mereka menutup reuni RSD di Java Jazz 2016.
"Semoga ini bukan pertemuan kita yang terakhir," harap Dewi.
Membuka kapsul waktu Trio Rida Sita Dewi
6 Maret 2016 17:04 WIB
Trio Rida Sita Dewi tampil di Java Jazz 2016 di JIExpo Kemayoran Jakarta, Minggu (6/3/2016) (ANTARA News/Nanien Yuniar)
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
Tags: