Kesultanan Tidore akan gelar shalat gerhana matahari
6 Maret 2016 12:03 WIB
Umat Islam melaksanakan sholat sunnah gerhana matahari di Masjid An-Taqwa Pamekasan, Jatim, Jumat (10/5/2013). Shalat sunnah gerhana menyikapi fenomena gerhana matahari yang sebagian besar dapat disaksikan di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat 10 Mei 2013 pukul 07.52 WIT. Gerhana matahari kembali dapat disaksikan di sebagian wilayah Indonesia pada 9 Maret 2016.(FOTO ANTARA/ Saiful Bahri)
Ternate (ANTARA News) - Kesultanan Tidore, Maluku Utara, menajdwalkan Shalat Gerhana Matahari pada 9 Maret yang akan dipusatkan di Masjid Kesultanan Tidore.
Sultan Tidore, Hi Husain Syah di Ternate, Minggu, mengatakan, pihaknya akan mengundang seluruh Bobato adat yang berada di kota Tidore kepulauan untuk menyaksikan proses Gerhana Matahari Total (GMT) serta akan dilakukan sholat gerhana secara berjamaah yang bertempat di Masjid Kesultanan.
"Semua Bobato akan diundang baik yang di Tidore maupun yang berada di wilayah oba, karena peristiwa gerhana ini harus disyukuri," katanya.
Sultan mengemukakan, pada malam harinya Kesultanan Tidore juga akan menjalankan ritual dzikir sebagai wujud rasa syukur.
"Menyambut kehadiran para wisatawan ini juga ada beberapa atraksi budaya berupa tarian maupun ritual yang nantinya dipersembahkan ke wisatawan asing, menyusul parade mengambil titik mulai di Pantai Tugulufa menuju ke Keraton Kesultanan Tidore," katanya.
Sedangkan, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Malut, Ibrahim Wasaraka mengatakan, shalat gerhana matahari merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pemprov setempat untuk menyukseskan fenomena alam tersebut.
Shalat GMT bersama masyarakat di masjid Al-Munawwar, selesai pukul 08.21 WIT. GMT pertama mulai masuk dan puncaknya pada pukul 09,19 WIT.
Sultan Tidore, Hi Husain Syah di Ternate, Minggu, mengatakan, pihaknya akan mengundang seluruh Bobato adat yang berada di kota Tidore kepulauan untuk menyaksikan proses Gerhana Matahari Total (GMT) serta akan dilakukan sholat gerhana secara berjamaah yang bertempat di Masjid Kesultanan.
"Semua Bobato akan diundang baik yang di Tidore maupun yang berada di wilayah oba, karena peristiwa gerhana ini harus disyukuri," katanya.
Sultan mengemukakan, pada malam harinya Kesultanan Tidore juga akan menjalankan ritual dzikir sebagai wujud rasa syukur.
"Menyambut kehadiran para wisatawan ini juga ada beberapa atraksi budaya berupa tarian maupun ritual yang nantinya dipersembahkan ke wisatawan asing, menyusul parade mengambil titik mulai di Pantai Tugulufa menuju ke Keraton Kesultanan Tidore," katanya.
Sedangkan, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Malut, Ibrahim Wasaraka mengatakan, shalat gerhana matahari merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pemprov setempat untuk menyukseskan fenomena alam tersebut.
Shalat GMT bersama masyarakat di masjid Al-Munawwar, selesai pukul 08.21 WIT. GMT pertama mulai masuk dan puncaknya pada pukul 09,19 WIT.
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016
Tags: