Bandung (ANTARA News) - Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil yang akrab dipanggil Emil menyatakan sejumlah tokoh penting di Indonesia memberikan masukan atau nasihat kepada dirinya terkait Pilkada DKI Jakarta 2017, salah satunya Presiden Indonesia Joko Widodo.

"Yang menarik di luar ekspektasi saya, saya dipanggil dan diberi masukan oleh sejumlah tokoh mulai dari Pak Presiden Jokowi, Pak Prabowo (Subianto), Ketua MPR, Ketua DPR, Ketua DPD dan ada tiga-empat menteri menyampaikan," kata Ridwan Kamil di Gedung Balai Kota Bandung, Senin.

Ia mengatakan selain tokoh nasional, selama tiga bulan terakhir ini ada 20 kelompok yang mendatangi dirinya terkait Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Itu ada elemen Masyarakat Betawi, Tokoh Jakarta, kemudian ada empat parpol besar yakni PDIP, Nasdem, Gerindra dan PKS sudah mendiskusikan terkait cagub DKI Jakarta ini," ujar dia.

Menurut dia, dari lima tokoh nasional yang memberikan nasihat kepada dirinya ada dua orang tokoh yang meminta maju sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017 dan tiga orang tokoh memintanya untuk tidak maju.

Pada kesempatan tersebut, ia memutuskan untuk tidak maju sebagai sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Jika ada pertanyaan kenapa baru diumumkan sekarang (keputusan tidak maju di Pilkada DKI Jakarta) karena saya melaksanakan amanat orang tua saya, bahwa kalau ada undangan silaturahmi harus ditemui," ujar dia.

Ia memahami bahwa isu Pilkada DKI Jakarta ini menjadi perhatian banyak pihak sehingga dirinya harus secara resmi menyampaikan keputusan terkait isu tersebut.

"Saya menduga karena skala strategi Pilgub DKI Jakarta ini luar biasa. Sampai kemarin masih ada dua tiga pihak yang engajak bertemu dan lain sebagainya. Jadi alhamdulillah sudah saya dengarkan semuanya," ujar Emil.