Lampung Tengah (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Senin sore di Seputih Mataram, Lampung Tengah, berkenan mencoba mobil berbahan-bakar etanol produksi PT Indo Lampung Distellery (ILD). Presiden mencoba mobil "Superhijau Ethanol Mix" itu setelah meninjau pabrik etanol dari ampas tebu di anak perusahaan Sugar Group Company (SGC) tersebut. Acara itu disaksikan pula oleh sejumlah menteri, kepala daerah se-Lampung, dan tamu undangan. Mobil Toyota Avanza BE 2204 XX yang berbahan-bakar etanol, menurut pihak teknisi PT ILD, selain teruji lebih hemat, juga dapat mengurangi polusi dibanding kendaraan bermotor berbahan-bakar minyak (BBM). Bahan bakar etanol dapat menekan polusi sampai 12,5 persen dari polusi kendaraan BBM konvensional, sistem pembakaran mobil lebih bagus dan mesin mobil menjadi lebih awet. Selama kunjungan dan silaturahmi dengan manajemen dan karyawan serta keluarga besar SGC itu, presiden dan rombongan juga meninjau fasilitas pendidikan (sekolah), perpustakaan, dan sarana praktek siswa di lingkungan perusahaan tersebut. Menurut Pimpinan SGC, Gunawan Yusuf, penyediaan fasilitas pendidikan bagi anak karyawan menjadi salah satu prioritas di perusahaan yang mengelola pabrik gula, etanol, dan perkebunan di Lampung itu. Usai kunjungan ke SGC, Presiden dan rombongan dengan menggunakan helikopter kembali ke Bandara Raden Inten II Lampung, yang dijadualkan masih bermalam di Kota Bandarlampung hingga Selasa (27/2) esok hari.(*)