Pabrik tahu di Langkat meledak
28 Januari 2016 23:55 WIB
ilustrasi Seorang petugas memasang garis polisi di sebuah rumah yang hancur akibat ledakan gas elpiji di Desa Bokor, Turen, Malang, Jawa Timur, Senin (25/5/2015). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
Langkat, Sumut (ANTARA News) - Salah satu pabrik yang mengolah tahu di jalan Coklat, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, sumut, meledak dan menyebabkan dua orang pekerja mengalami terluka serius.
Menurut Asrul, salah seorang warga yang mengetahui peristiwa itu di Kecamatan Binjai, Kamis, ledakan terjadi tiba-tiba dari alat memasak tahu yang terbuat dari tangki besi.
Akibat ledakan itu dua pekerja di pabrik tersebut mengalami luka bakar dan harus dibawa ke RS Djoelham di Kota Binjai untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Selain menimbulkan orban luka, ledakan tersebut juga menyebabkan atap pabrik itu mengalami kerusakan parah.
"Kedua korban sudah dirawat di rumah sakit, begitu kejadian langsung kami bawa agar mendapatkan perawatan," katanya.
Kini kasus tersebut tengah diselidiki oleh pihak kepolisian, tetapi belum dapat diketahui penyebab ledakan tersebut itu.
Camat Binjai Mahardika Nasution yang dihubungi membenarkan adanya kejadian eledaknya pabrik tahu.
"Benar ada pabrik tahu yang meledak, namun belum diketahui apa penyebabnya," kata Mahardika.
Menurut Asrul, salah seorang warga yang mengetahui peristiwa itu di Kecamatan Binjai, Kamis, ledakan terjadi tiba-tiba dari alat memasak tahu yang terbuat dari tangki besi.
Akibat ledakan itu dua pekerja di pabrik tersebut mengalami luka bakar dan harus dibawa ke RS Djoelham di Kota Binjai untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Selain menimbulkan orban luka, ledakan tersebut juga menyebabkan atap pabrik itu mengalami kerusakan parah.
"Kedua korban sudah dirawat di rumah sakit, begitu kejadian langsung kami bawa agar mendapatkan perawatan," katanya.
Kini kasus tersebut tengah diselidiki oleh pihak kepolisian, tetapi belum dapat diketahui penyebab ledakan tersebut itu.
Camat Binjai Mahardika Nasution yang dihubungi membenarkan adanya kejadian eledaknya pabrik tahu.
"Benar ada pabrik tahu yang meledak, namun belum diketahui apa penyebabnya," kata Mahardika.
Pewarta: Imam Fauzi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
Tags: