Jakarta (ANTARA News) - Pasca-ledakan bom di kawasan Sarinah, Thamrin, Kamar Dagang dan Industri Provinsi DKI Jakarta mengimbau para pelaku usaha di ibu kota tetap menjalankan aktivitas usahanya.

"Kepada pengelola pusat perbelanjaan, hotel, gedung perkantoran untuk meningkatkan keamanan dan kewaspadaan," kata Wakil Ketua Umum Kadin DKI Jakarta Sarman Simanjorang dalam siaran pers di Jakarta, Kamis.

Sarman mengatakan, Kadin sangat mempercayai pemerintah dan aparat keamanan akan mampu mengendalikan keamanan ibukota dan menangkap para pelaku serta jaringannya.

Menurut Sarman, teror bomitu sangat mengagetkan dan mengganggu aktvitas bisnis dan ekonomi di Jakarta.

Secara psikologis, lanjutnya, pasar akan terganggu dengan kejadian ini, dibuktikan dengan melemahnya mata uang rupiah yang sore ini hampir menembus Rp14.000 per dolar AS dan pasar saham di mana IHSG melemah 1,72 persen ke level 4.459.

"Kondisi politik dan keamanan sangat sensitif bagi investor dan akan mempengaruhi pasar uang dan saham," ujar Sarman.