Kupang, NTT (ANTARA News) - Kepala Stasiun Klimatologi Lasiana, July Setiyanto, memperkirakan, gelombang panas E Nino kuat masih berlangsung hingga Februari 2016.

"Saat ini musim hujan, tetapi enso menunjukkan El Nino kuat dan terjadi penyimpangan angin. Kondisi ini bisa berlangsung hingga Februari mendatang," kata Setiyanto, Selasa terkait fenomena musim saat ini.

Sejumlah wilayah di provinsi berbasis Kepulauan Nusa Tenggara Timur sudah memasuki musim hujan, namun intensitas hujan sangat minim.

Bahkan udara di Kupang dan beberapa wilayah lain di NTT, masih terasa seperti di musim panas.

"Kupang misalnya, telah masuk dalam musim hujan, tetapi karena pengaruh El Nino kuat mengakibatkan Kupang tetap saja bercuaca panas," katanya.

Dia menambahkan, rata-rata semua daerah di Indonesia terkena dampak El Nino, walaupun efeknya berbeda-beda yang dipengaruhi dengan cuaca lokal.

Menurut dia, pembentukan awan terjadi di sebagian besar Sumatera Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.