Jakarta (ANTARA News) - Orang Asia menghabiskan uang rata-rata 30 dolar AS atau sekitar Rp421.950 untuk membeli hadiah Natal, menurut survei perusahaan layanan internet, Rakuten.

Survei bernama Rakuten Shopping Secrets 2015 tersebut menyebutkan, khusus di Indonesia, 69 persen konsumen bersedia mengeluarkan uang lebih banyak untuk kado Natal.

Direktur Rakuter Belanja Online, Yasunobu Hashimoto, di Jakarta, Kamis, menyebutkan bahwa riset ini dilakukan terhadap 2.500 responden berusia 20 hingga 60 tahun di beberapa negara Asia termasuk Indonesia.

"Orang Indonesia juga lebih memilih belanja Natal secara online karena perbandingan produk yang lebih mudah, kenyamanan dan biaya yang lebih efektif," kata Hashimoto.

Riset ini juga menyebutkan, pada Natal tahun lalu, uang yang dihabiskann konsumen naik hingga 44 persen dibandingkan dengan Natal sebelumnya.

"Dengan mempertimbangkan hal tersebut, Rakuten baru-baru ini meluncurkan program diskon 5 persen untuk semua item setiap hari," kata dia.

Selain itu, survei ini meyebutkan, konsumen menghabiskan waktu rata-rata 217 menit untuk mencari hadiah Natal yang tepat untuk pasangan mereka. Sementara barang untuk diri mereka sendiri, waktu yang dihabiskan sekitar 202 menit.

"Akhir tahun biasanya waktu tersibuk bagi retailer online untuk melayani konsumen karena bnaykanya diskon dan persiapan menghadapi tahun baru dengan barang-barang baru," kata Yasunobu.