Semarang (ANTARA News) - Kepolisian Resor Kota Besar Semarang mengerahkan 1.818 personel untuk mengamankan 2.018 tempat pemungutan suara (TPS) saat pemilihan kepala daerah 9 Desember.
"Pasukan mulai digeser untuk pengamanan TPS," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Komisaris Besar Burhanudin usai gelar pasukan pengamanan Pilkada 2015 di Semarang, Selasa.
Ia mengatakan seluruh personel serta sarana dan prasarana pendukung pengamanan pilkada sudah siap.
Polisi, ia melanjutkan, akan mendapat bantuan personel Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) dalam mengamankan TPS selama pilkada.
Dia mengatakan keamanan Ibu Kota Jawa Tengah relatif kondusif menjelang hari pemungutan suara. Namun dia meminta seluruh personel tetap waspada mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan.
Menurut dia, pengamanan mulai dilakukan sejak pendistribusian surat suara hingga pemungutan nantinya.
"Kita juga fokus untuk pengamanan hasil pemungutan suara," katanya.
Pemilihan wali kota dan wakil wali kota Semarang 2015 diikuti tiga pasangan calon yakni Soemarmo dan Zuber Safawi, Hendrar Prihadi dan Hevearita Gunaryanti, serta Sigit Ibnugroho dan Agus Sutoyo.
1.818 polisi dikerahkan untuk jaga TPS di Semarang
8 Desember 2015 10:57 WIB
Kepolisian Resor Kota Besar Semarang mengerahkan 1.818 personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara saat pemilihan kepala daerah.(ANTARA/Yusran Uccang)
Pewarta: I.C.Senjaya
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015
Tags: