Slamet Effendy di mata isteri dan menantu
3 Desember 2015 11:06 WIB
Sejumlah pelayat mendoakan di sisi jenazah Almarhum Slamet Effendy Yusuf di kediamannya di Perumahan Citra Gran Blok H, Cibubur, Jawa Barat, Kamis. (Alviansyah Pasaribu)
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Wakil Ketua Umum PBNU Slamet Effendy Yusuf dinilai sebagai sosok yang cinta keluarga, cerdas, dan pekerja keras, kata Siti Aniroh istri almarhum.
"Doakan ya, semoga khusnul khotimah. Bapak itu orangnya pekerja keras dan mandiri. Untuk seusianya saja (67 tahun) dia masih melakukan banyak hal sendiri," kata Siti Aniroh di samping jenazah Slamet Effendy Yusuf di Perumahan Citra Gran Blok H Nomor 4 Castil Garden, Cibubur, Jawa Barat, Kamis.
Siti Aniroh yang juga Sekretaris Jenderal PP Muslimat NU menambahkan bahwa suaminya adalah sosok yang cinta keluarga karena dekat dengan cucu-cucunya kendati selalu bekerja keras.
Baca : Wakil Ketua Umum PBNU Slamet Effendy Yusuf meninggal
Sependapat dengan dia, Anggun Melliana selaku menantu dari Slamet Effendy Yusuf menyatakan bahwa almarhum selalu ingin dekat dengan cucunya.
"Bapak pesan, pernah bilang, kalau cucu sudah gede agar disekolahkan di pesantren. Bapak juga minta dibuatkan kamar yang ada akses dengan cucu-cucu," kata Anggun sambil meneteskan air mata.
Anggun menilai Slamet Effendy Yusuf adalah sosok orang tua yang masih giat bekerja dan selalu ingin berbagi pemikiran kepada orang-orang dekat.
"Bapak baik banget, mikirin orang terus, kalau sakit juga tetap kerja," kata Anggun. "Apalagi jika memang tugasnya. Harus rapat jam segini, dia akan tetap jalan dengan anggapan bisa sembuh dikemudian waktu."
Baca : Said Aqil: Slamet sosok yang berintegritas tinggi
"Bapak senang kalau ketemu orang untuk bahas ini dan itu. Banyak yang senang ngobrol sama bapak, karena bapak cerdas," ungkap Anggun.
"Doakan ya, semoga khusnul khotimah. Bapak itu orangnya pekerja keras dan mandiri. Untuk seusianya saja (67 tahun) dia masih melakukan banyak hal sendiri," kata Siti Aniroh di samping jenazah Slamet Effendy Yusuf di Perumahan Citra Gran Blok H Nomor 4 Castil Garden, Cibubur, Jawa Barat, Kamis.
Siti Aniroh yang juga Sekretaris Jenderal PP Muslimat NU menambahkan bahwa suaminya adalah sosok yang cinta keluarga karena dekat dengan cucu-cucunya kendati selalu bekerja keras.
Baca : Wakil Ketua Umum PBNU Slamet Effendy Yusuf meninggal
Sependapat dengan dia, Anggun Melliana selaku menantu dari Slamet Effendy Yusuf menyatakan bahwa almarhum selalu ingin dekat dengan cucunya.
"Bapak pesan, pernah bilang, kalau cucu sudah gede agar disekolahkan di pesantren. Bapak juga minta dibuatkan kamar yang ada akses dengan cucu-cucu," kata Anggun sambil meneteskan air mata.
Anggun menilai Slamet Effendy Yusuf adalah sosok orang tua yang masih giat bekerja dan selalu ingin berbagi pemikiran kepada orang-orang dekat.
"Bapak baik banget, mikirin orang terus, kalau sakit juga tetap kerja," kata Anggun. "Apalagi jika memang tugasnya. Harus rapat jam segini, dia akan tetap jalan dengan anggapan bisa sembuh dikemudian waktu."
Baca : Said Aqil: Slamet sosok yang berintegritas tinggi
"Bapak senang kalau ketemu orang untuk bahas ini dan itu. Banyak yang senang ngobrol sama bapak, karena bapak cerdas," ungkap Anggun.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: