Jakarta (ANTARA News) - Direktur Customer Care General Motors (GM) Indonesia, Dadan Ramdhani, menjelaskan bahwa suku cadang Chevrolet Spin telah tersedia hingga 10 tahun ke depan kendati pabrik Spin di Bekasi, Jawa Barat, telah ditutup sejak pertengahan 2015 lalu.

"Meskipun (Chevrolet) Spin sudah tidak diproduksi di Indonesia, tapi persediaan spare parts aman sampai 10 tahun ke depan," kata Dadan Ramdhani di Sirkuit International Sentul, Jawa Barat, Selasa.

Ketersediaan suku cadang dalam jangka waktu yang panjang tersebut membuat Chevrolet yakin tidak akan mendapatkan keluhan dari pelanggan Spin.

"Makanya sampai sekarang belum ada tuh pelanggan yang mengeluh soal keterbatasan spare parts," jelas Dadan Ramdhani.

Lebih lanjut, Dadan mengimbau para pengguna Chevrolet untuk mengecek harga dan ketersediaan suku cadang secara berkala dan tidak berburu suku cadang ketika dalam darurat saja.

"Ada layanan 24 jam yang bisa dimanfaatkan bukan hanya untuk keadaan darurat, bisa juga untuk tanya harga dan cek suku cadang," ungkap Dadan.