Makassar (ANTARA News) - Para pengguna sosial media khususnya Facebook di Indonesia akhir-akhir ini tengah gaduh memperbincangkan ribuan bunga amarillys di Yogyakarta dan mahasiswi s2 Nuri Rimbawati, yang kehilangan tesis dan ijazahnya saat di menumpang bus dari Jakarta menuju Yogyakarta.
Keduanya memang terjadi di Yogyakarta, namun akhirnya ramai diperbincangkan hingga seantero negeri karena kondisi yang sama-sama memrihatinkan.
Para pengguna media sosial kini ramai memperbincangkan prilaku
sejumlah anak baru gede (ABG) yang merusak kebun bunga Amaryllis di
kawasan Desa Salam, Kecamatan Patuk, Gunung Kidul, DI Yogyakarta.
Para pengguna medsos juga menyayangkan sikap sejumlah pengunjung yang
tidak bisa menjaga keindahan bunga Lili itu. Sebab keindahan taman
bunga ini tidak bisa lagi dinikmati karena kondisinya sudah rusak
terinjak-injak pengunjung.
Dari sejumlah foto yang ditampilkan, tampak banyak bunga
yang telah mati setelah terinjak-injak oleh para pengunjung yang ingin
mengambil gambar dari tengah-tengah tanaman bunga.
Sementara itu, dukungan kepada Nuri, mahasiswi S2 di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta yang kehilangan ijazah dan tesisnya saat perjalanan dari Lebak Bulus menuju Yogyakarta, (27/11) mendapat dukungan dan doa dari ribuan facebooker agar barang hilang itu bisa ditemukan.
Nuri Rimbawati dalam akun facebooknya yang bagikan (share) Khumaira Ummu Bilal, Minggu, mengatakan selain tesis dan ijazah, Nuri juga kehilangan laptop dalam perjalanan tersebut. Dirinya menyadari jika barang miliknya itu hilang saat berada di Purworejo.
"Saya sadar jika tesis,ijazah dan laptop hilang saat berhenti di Purworejo. Untuk laptopnya tidak masalah asal tesisnya bisa dikembalikan karena saya tidak punya back-up," harapnya.
Ia menjelaskan, dirinya saat itu menggunakan bus Sinar Jaya. Ia juga sangat berharap orang yang melihat bisa mengembalikannya.
Berdasarkan akun Khumaira Ummu Bilal maka tercatat sudah mencapai 13.488 ribu pengguna sosial media ikut membagikan berita kehilangan ini. Ribuan facebooker juga mendoakan agar tesis dari Nur Rimbawati bisa ditemukan.
Sejumlah pengguna media sosial juga mengaku berupaya membantu termasuk mencari informasi dari pihak bus yang ditumpangi sebelumnya.
"Semoga Nuri bisa bersabar dan tidak putus berharap sama Allah. Semoga diberi kemudahan dan hikmah untuk beliau, dan semoga hal ini tidak mempengaruhi kesehatan kehamilan beliau," ujar pemilik akun Khumairah Ummu Bilal.
Antara amaryllis Yogyakarta dan tesis yang hilang di bus
29 November 2015 17:58 WIB
aplikasi Facebook (REUTERS/Robert Galbraith)
Oleh abd Kadir
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015
Tags: