Radiator bus Transjakarta pecah, satu penumpang terluka
28 November 2015 14:04 WIB
Radiator satu bus Transjakarta jurusan Pinang Ranti-Grogol pecah saat mendekati halte Tegal Parang, Jakarta Selatan, Sabtu.(FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Jakarta (ANTARA News) - Radiator satu bus Transjakarta jurusan Pinang Ranti-Grogol pecah saat mendekati halte Tegal Parang, Jakarta Selatan, menyebabkan satu penumpang terluka dan penumpang yang lain panik pada Sabtu.
Saat mendekati halte Tegal Parang, air deras keluar dari dalam radiator disertai kepulan asap, membuat penumpang bus Transjakarta nomor BMP-003 dengan plat B 7225 panik dan berebutan keluar.
Penumpang bertambah panik saat kepulan asap membesar dan air panas mengenai penumpang di bagian belakang bus.
Seorang penumpang bernama Maskur mengalami luka bakar di tangan kanan karena kejadian itu. Bajunya basah kuyup terkena air dari radiator.
"Cepat Pak, panas," kata Maskur kepada petugas TransJakarta.
Setelah beberapa saat menunggu, petugas kemudian membawa dia ke rumah sakit terdekat menggunakan ojek
"Belum tahu dibawa kemana, tapi yang terdekat dari sini," ujar petugas TransJakarta kepada ANTARA News.
Setelah kejadian itu, sebagian penumpang dievakuasi ke bus TransJakarta lain dan sebagian terlantar di jalur busway.
Ada dua keluarga yang terpisah karena petugas kurang koordinasi dalam menangani penumpang. Seorang nenek menangis mencari cucunya yang terpisah. Sementara Suripah terpisah dengan keponakannya.
"Ponakan saya dan bude-nya terpisah dari kami. Kami tadi rombongan berenam naik dari Pancoran Barat," ujar Suripah.
Petugas TransJakarta belum bisa memberi keterangan mengenai penyebab radiator pecah.
Saat mendekati halte Tegal Parang, air deras keluar dari dalam radiator disertai kepulan asap, membuat penumpang bus Transjakarta nomor BMP-003 dengan plat B 7225 panik dan berebutan keluar.
Penumpang bertambah panik saat kepulan asap membesar dan air panas mengenai penumpang di bagian belakang bus.
Seorang penumpang bernama Maskur mengalami luka bakar di tangan kanan karena kejadian itu. Bajunya basah kuyup terkena air dari radiator.
"Cepat Pak, panas," kata Maskur kepada petugas TransJakarta.
Setelah beberapa saat menunggu, petugas kemudian membawa dia ke rumah sakit terdekat menggunakan ojek
"Belum tahu dibawa kemana, tapi yang terdekat dari sini," ujar petugas TransJakarta kepada ANTARA News.
Setelah kejadian itu, sebagian penumpang dievakuasi ke bus TransJakarta lain dan sebagian terlantar di jalur busway.
Ada dua keluarga yang terpisah karena petugas kurang koordinasi dalam menangani penumpang. Seorang nenek menangis mencari cucunya yang terpisah. Sementara Suripah terpisah dengan keponakannya.
"Ponakan saya dan bude-nya terpisah dari kami. Kami tadi rombongan berenam naik dari Pancoran Barat," ujar Suripah.
Petugas TransJakarta belum bisa memberi keterangan mengenai penyebab radiator pecah.
Pewarta: Monalisa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015
Tags: