Sydney (ANTARA News) - Pasar saham Australia dibuka datar pada Rabu, karena pedagang mencari tempat berlindung yang aman (safe haven) di tengah kegelisahan setelah Turki menembak jatuh jet tempur Rusia di perbatasan Suriah-Turki.
Indeks acuan S&P/ASX200 naik 0,3 poin atau 0,01 persen menjadi diperdagangkan di 5.226,7, sementara indeks All Ordinaries turun 1,1 poin atau 0,02 persen menjadi 5.278,1.
Saham-saham energi mendapat dukungan pada Rabu setelah harga minyak naik di tengah berita Turki menembak jatuh jet tempur Rusia di perbatasan Suriah-Turki, memicu kekhawatiran ketegangan baru di wilayah yang kaya minyak tersebut.
Woodside menguat 0,98 persen, Santos bertambah 2,73 persen, sementara Oil Search naik tipis 0,12 persen.
Penambang emas Newcrest melonjak 2,3 persen karena investor mencari emas yang dinilai sebagai aset "safe haven", sedangkan BHP Billiton naik 1,17 persen dan Rio Tinto bertambah 0,93 persen.
Westpac naik 0,13 persen, namun ANZ turun 0,36 persen, National Australia Bank turun 0,34 persen dan Commonwealth Bank of Australia tergelincir 0,79 persen setelah dipaksa untuk mengembalikan 80 juta dolar Australia (58,07 juta dolar AS) kepada para nasabahnya.
Woolworths turun 1,16 persen dan Wesfarmers turun 1,1 persen. Qantas tergelincir 1,22 persen sementara Telstra datar.
Saham Australia dibuka datar karena ketegangan Turki - Rusia
25 November 2015 09:15 WIB
Bursa Saham Australia. (asx)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: